Makassar International Writers Festival Akan Kembali Digelar
Temanya di tahun ketiga ini adalah "My City My Literatute"
20 Jun 2013


Pendiri Rumah Budaya Rumata’, Lily Yulianti Farid dan Riri Riza, menjelaskan rencana diselenggarakannya Makassar  International Writers Festival (MIWF) 2013 itu dalam Konferensi Pers di Jakarta, Senin (17/6) malam lalu. “Kami sengaja memilih tema "My City My Literature" untuk MIWF tahun ini untuk menegaskan keinginan kami untuk melibatkan seluruh warga kota dalam acara ini. Porsi kegiatannya pun lebih banyak kami bagi untuk acara pertunjukan entah pembacaan karya, ataupun musikalisasi puisi supaya menarik,” kata Lily yang menggagas dan kini menjadi Direktur MIWF. Festival ini akan berlangsung dari 25 Juni sampai 29 Juni 2013.

Apa yang dilakukan MIWF  merupakan salah satu bentuk komitmen untuk menghadirkan kegiatan sastra dengan gratis dan dapat diakses semua kalangan. Lily mengatakan bahwa MIWF kali ini memilih enam penulis dari beberapa daerah di Indonesia Timur untuk bergabung dengan para penulis nasional dan internasional yang akan menyemarakkan pekan sastra itu. “Ide untuk membuka pendaftaran online di website membuat kami mendapat peta yang lebih jelas tentang itu, memungkinkan kami memilih dengan lebih leluasa,” kata Lily.   

Dari puluhan pengirim aplikasi, MIWF memilih Mario F. Lawi, Christian Dicky Senda, Amanche Franck OE Ninu (Kupang, NTT), Muhary Wahyu Nurba, Mariati Atkah (Makassar, Sulsel), dan Jamil Massa (Gorontalo). Mereka akan bergabung dengan-nama nama besar dari dunia sastra nasional seperti Sapardi Djoko Damono dan Joko Pinurbo. Dewi Lestari, penyanyi yang kemudian melejit sebagai penulis berkat novelnya Supernova juga akan hadir.  Selain itu, penulis seperti Krishna Pabichara dan dua penulis yang melambung namanya oleh isu yang mereka angkat, yakni Okky Madasari (tentang penganut Ahmadiyah di Indonesia) serta Agustinus Wibowo (travelog tentang negara-negara Asia Tengah) akan memeriahkan festival ini. Dibantu beberapa lembaga budaya serta konsulat negara sahabat, MIWF akan menghadirkan penulis internasional seperti Peter Zilahy (Hungaria), Qaisra Shahraz (Inggris/Pakistan), Paul Sochameszki (Amerika Serikat), Amir Muhammad (Malaysia), dan Josephine Chia (Singapura).

Dua penulis Australia asal Darwin, Kelly Lee Hickey dan Anna Week  akan memulai program "Vessel for Stories" yang merupakan sebuah proyek kerjasama pengumpulan memori kolektif warga tentang hubungan khusus pelaut Bugis Makassar dengan warga di wilayah utara Australia yang telah berlangsung beratus tahun lalu. Proyek khusus lain dalam MIWF kali ini adalah penerbitan ulang buku puisi dwi bahasa The Birth of I Lagaligo karya Sapardi Djoko Damono yang diterjemahkan oleh John McGlynn dari Yayasan Lontar.  Mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Daerah Kota Makassar lewat Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, MIWF juga didukung beberapa perusahaan seperti The Body Shop Indonesia, GE Indonesia, Nutrifood, Bosowa Group, dan Kalla Group. (ISA), Foto: ISA, Dok. MIWF

 

Author

DEWI INDONESIA