Sebagai salah satu metode pembentukan tubuh non-operasi terkini, cool sculpting pertama kali ditemukan pada tahun 1999 oleh dua ilmuwan dari Harvard University, Amerika Serikat, dan telah di-FDA approved pada tahun 2010. Semenjak itu, cool sculpting menjadi fenomena pengikisan lemak yang segera menjadi favorit baik para pasien maupun dokter atau tim ahli kecantikan.“Kemudahan dan kefektifan cool sculpting membuat metode ini paling diminati pasien. Sekitar 2 juta pasien telah terpuaskan diseluruh dunia. Hal ini tentu memenangkan cool sculpting banyak penghargaan,” terang dr. Enrina. Hasilnya sangat mengesankan, bahkan bintang budaya pop The Kardashians menggunakan cool sculpting untuk menjaga lekuk tubuh ideal mereka.

HOW IT WORKS

Cool sculpting sesuai dengan namanya cool yaitu dingin dan sculpting berarti membentuk adalah metode pembentukan tubuh atau slimming dengan menggunakan suhu bertemperatur rendah. Mungkin Anda bertanya-tanya, bukankah lemak hancur dengan panas? Contohnya metode konvensional sauna yang disebut-sebut sebagai salah satu jalan untuk mengurangi berat badan. Dr. Enrina menjelaskan lebih lanjut,“suhu rendah justru memberikan reaksi peradangan pada sel lemak dibawah kulit yang disebut panniculitis.” Contoh paling sederhana adalah pipi anak kecil yang bertotol merah akibat memakan es, kondisi yang disebut popsiclepanniculitis, yaitu meradang dan matinya sel lemak dibawah kulit. Menggunakan konsep tersebut, kedua ilmuwan dari Harvard University menemukan metode cool sculpting atau yang dalam istilah medisnya cryolipolysis untuk menghancurkan lemak.“Hebatnya lagi metode ini sama sekali tidak melibatkan operasi, suntikan obat, dan anestesi,” tambah dr. Yanvi.

Cara kerja cool sculpting adalah ‘mencubit’ atau vakum lemak pada daerah yang diinginkan lalu mendinginkan lemak bawah kulit sampai -10`C. Temperatur seminus itu terang saja dapat mengkhawatirkan karena adanya kemungkinan problema kulit terhadap dingin seperti frost bite. Namun, dr. Enrina meyakinkan bahwa proses pendinginan lembut di kulit dengan aplikator gel pada permukaan kulit di area perawatan sebelum memulai proses pendinginan sehingga aman. Proses pendinginan ini berlangsung selama 1 jam untuk lemak lembek yang dapat dicubit dan 2 jam untuk lemak keras yang sulit dicubit. Pendinginan dilakukan sampai beku sehingga sel lemak mengalami apoptosis (kematian sel). “Kematian sel apoptosis berbeda dengan necrosis,” imbuh dr. Enrina. “Apoptosis adalah kematian jaringanyang terprogram dan tidak akan diganti dengan jaringan parut. Apa pentingnya itu? Jadi pasien dapat menghilangkan lemak seberapa banyak yang ia suka karena tidak ada jaringan parut di dalamnya.” Dr. Yanvi pun melanjutkan, “sel lemak yang telah mati akan dimakan oleh makrofag (sel-sel darahputih) dan kemudian dibuang lewat metabolisme tubuh melalui sekresi (pembuangan).”

Pencubitan lemak yang disebut di atas dilakukan menggunakan aplikator berupa vacuum yang disesuaikan dengan areas of concern. Bagian tubuh yang lebih besar pastinya akan mendapatkan aplikator dengan besar yang sesuai sehingga membuka banyak kemungkinan area tubuh yang dapat  ditangani. “Hanya saja untuk area tubuh yang sering dikeluhkan wanita seperti di samping lutut dan area-area kecil bawah tubuh lainnya mungkin akan sulit karena untuk sekarang masih belum ada aplikator dengan besar yang sesuai. Namun pada akhir tahun 2015 di Amerika Serikat akan segera diluncurkan aplikator yang lebih kecil untuk merawat area-area tersebut. Kita tunggu saja kehadirannya di Indonesia,” ungkap dr.Enrina.

Hanya saja alat cool sculpting generasi lama hanya dapat menargetkan satu area tubuh persesi. Jika Anda memiliki concern area lebih dari satu, mungkin Anda dapat mencoba dual sculpting seperti yang tersedia di Ultimo Clinic. “Jika hanya memakai satu area satu mesin, padahal yang dibutuhkan 4 sampai 6 area, proses pun bisa berlangsung 4 hingga 6 jam. Dengan tambahan alat, jangka proses dapat dipotong sehingga menjadi 2 sampai 3 jam saja. Selain menghemat waktu juga menghemat uang karena sesi yang dibutuhkan untuk hasil yang diinginkan juga lebih sedikit,” pungkas dr. Enrina.

THE RESULTS

Dr. Yanvi berpendapat bahwa hasil treatment cool sculpting akan terlihat dalam 2 minggu hingga 1 bulan, tapi hasil maksimal tercapai dalam 3 bulan. Sel lemak yang dihilangkan berkisar antara 28 sampai 30 persen setelah satu sesi. Hasil ini permanen karena metode cool sculpting membuat sel lemak tersebut mati secara permanen dan tidak akan kembali. “Kalaupun Anda dikemudian hari mengalami kenaikan berat badan, lemak tidak akan muncul pada daerah perawatan, melainkandi tempat lain di mana cool sculpting tidak pernah diaplikasikan. Contohnya jika Anda merawat love handles Anda lalu kemudian Anda naik 20 kilogram 5 tahun setelahnya, lemak akan terkumpul di perut dan bukan di daerah pinggang,” terang dr. Enrina. (YEA) Foto: Nurulita