dewi Blogger: DFK Abdi Mode Indonesia
Ketika perhelatan Dewi Fashion Knights merevitaslisasi mode Indonesia.
8 Nov 2014


Kraton by Auguste Soesastro
1 / 5
Bahkan bagi seseorang yang berasal dari luar kalangan fesyen, saya kerap merasa bahwa Dewi Fashion Knights selalu menarik antusiasme dan gegap gempita. Alhasil siapa yang tidak ingin menyaksikannya? "Menghibur" hanya sebatas itu yang terbersit di dalam kepala saya, hingga akhirnya saya menilik kembali arti dari acara sakral ini bagi perkembangan mode Indonesia.

Bagi para desainer, ajang ini merupakan pembuktian diri. Berkolaborasi dan mencipta dari satu benang merah inspirasi yang sama, mereka menghasilkan beragam ciptaan yang berbeda-beda dari satu sama lainnya. Menakjubkan? Bagaimana tidak? Ini adalah esensi dari mode yaitu kemampuan berkreasi. Dan ajang ini dengan tepat mendorong sifat alamiah tersebut. Lebih dari itu perhelatan ini pun membangkitkan patriotisme para penikmat mode akan desainer dalam negeri. Bak ksatria, di dalam Dewi Fashion Knights para penonton melakukan selebrasi terhadap talenta anak bangsa. Lihat Tex Saverio yang memperoleh pengakuan dari dunia dan Indonesia melalui acara ini, kenyataan itu sendiri adalah bukti yang konkret. Sungguh mengagumkan bagaimana sebuah acara seperti ini - yang mungkin terlihat mungil dalam skala, mampu mengyalakan semangat hidup dalam industri mode. Semangat yang diharapkan mampu memberi nafas baru.

Telah diselenggarakan beberapa kali, acara ini merupakan sebuah pengabdian, dimana pengabdian membutuhkan totalitas. Seorang abdi akan mencurahkan tenaga, keringat, dan memproyeksikan visi untuk mencapai tujuan kepada siapa ia bersumpah serapah. Ajang Dewi Fashion Knights mengabdi pada satu hal, yaitu bagi eksplorasi talenta mode Indonesia, baik terhadap para desainer dan penikmatnya. (Jo Reiner untuk dewimagazine.com) Foto: dok Jakarta Fashion Week, 1707 Blog

 

Author

DEWI INDONESIA