dewi Blogger: Sisi Lain Sebuah Pekan Mode
Tak melulu tentang pagelaran busana, ini 3 hal yang perlu anda ketahui tentang pekan mode
4 Nov 2014


Tidak jarang bahwa sebuah pekan mode dipandang sebelah mata, dilihat sebagai sebuah ajang sosial yang hanya memiliki satu tujuan yaitu untuk memenuhi ego para penikmatnya semata. Sebagian besar yang lain mungkin melihat pekan mode sebagai sebuah hiburan – namun hanya sebatas itu saja. Tentu hal ini tidak dapat disalahkan, benar adanya bahwa pagelaran busana adalah untuk menghibur, tetapi terdapat sisi lain dari pekan mode daripada sekedar hiburan.

1.Pekan mode adalah sebuah bisnis.
Hanya segelintir dari pemerhati yang datang karena ingin melihat hiburan. Sisanya? Mereka adalah jurnalis, fotografer, retailer, buyer, atau bahkan selebritas yang membutuhkan publisitas. Semua membutuhkan pagelaran busana untuk menghidupi industrinya masing-masing. Jakarta Fashion Week contohnya membuka Fashionlink, sebuah showroom dan market yang mengundang buyer luar negeri mau pun dalam negeri untuk melihat dan memesan produk yang tengah ditampilkan.

2.Pekan mode membuka peluang.
Tidak semua label atau rumah mode mampu menggelar show tunggal. Keberadaan pekan mode memberikan desainer-desainer tempat untuk menarik pembeli, mau pun membukakan kesempatan publisitas melalui media yang mereka tidak kenal sebelumnya. Lihat Indonesia Fashion Forward yang menampilkan desainer-desainer muda berbakat di kancah nasional dan internasional.

3.Pekan mode menjalin relasi antar negara.
Tidak jarang bagi sebuah pekan mode mendapat dukungan dari pemerintah. Selain dukungan, pertukaran seni dan budaya pun terjadi melalui kesempatan bagi desainer dalam negeri untuk berkoneksi dan menampilkan karyanya di pekan mode luar negeri. Seperti para desainer yang bernaung dalam Indonesia Fashion Forward memiliki kesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam Paris Fashion Week. (JoReiner) Foto: Stephanie Calvina

 

 

Author

DEWI INDONESIA