Karya Desainer Indonesia Mewarnai Fashion Lab di Galleries Lafayette
Dua belas desainer Indonesia menampilkan karya terbaik mereka di Fashion Lab tahun kedua yang kembali digelar di Galleries Lafayette.
11 May 2015


1 / 14
Fashion Lab merupakan salah satu agenda penting bagi para desainer Indonesia Fashion Forward. Ini adalah kesempatan penting untuk para desainer Indonesia. Sebab karya mereka bisa semakin dikenal dan dekat dengan para pecinta fashion lokal ketika mengunjungi Galeries Lafayette,” kata Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.

Mulai tanggal 27 April hingga 14 Juni 2015, area khusus Fashion Lab  yang berlokasi di Galeries Lafayette, Pacific Place, Jakarta akan menampilkan karya Batik Chic, Vinora,  Jeffrey Tan, FBudi, Etu by Restu Anggraini,Lekat, Alexalexa, Milcah, Monstore, Monday 2 Sunday, Lotus dan 8Eri. Mereka adalah para desainer yang telah terlibat dalam program Indonesia Fashion Forward (IFF), yang digagas oleh Jakarta Fashion Week, didukung oleh Badan Ekonomi Kreatif, dan bekerja sama dengan British Council. Para ahli fashion dari Center for Fashion Enterprise, yang berbasis di London, memberi bimbingan kepada para desainer secara langsung agar mereka siap menguasai pasar lokal dan sukses menembus pasar internasional.

Program Fashion Lab di tahun ini merupakan hasil kolaborasi Indonesia Fashion Forward dan Galeries Lafayette yang kedua kalinya.  Fashion Lab pertama kali dikembangkan oleh Galeries Lafayette di Berlin dan mengangkat label yang sukses di industri fashion, seperti Hartbo + L’wg, Kaviar Gauche, Pisces, Pulver dan Sisi Wasabi. Bagi Galeries Lafayette, Fashion Lab juga memiliki makna penting untuk memperkuat posisinya sebagai trendsetter dan dukungan kepada para desainer muda untuk mengangkat keunikan dan kreativitas mereka. (WN) Foto: Dok. Galeries Lafayette.

 

Author

DEWI INDONESIA