Koleksi Vintage dari On Pedder
Kolaborasi On Pedder dengan vintage specialist untuk menghidupkan kembali mahakarya tas klasik.
10 Sep 2013


1 / 6
Ketika kemewahan tas vintage dihiasi aksesori antik, terciptalah sebuah kehidupan baru bagi barang langka tersebut. On Pedder berkolaborasi dengan vintage specialist menggelar pameran “On Pedder Vintage Edit” yang sekaligus menjual berbagai aksesori mulai dari tas klasik hingga kalung, gelang, dan anting antik di Keraton, The Plaza, Agustus lalu. Nicola dari label maia merupakan kolektor yang memiliki spesialisasi tas Hermes yang tidak lagi diproduksi dan koleksinya pun dijual saat pameran berlangsung. Sedangkan desainer asal Korea, Dylan Ryu, menyediakan personalisasi tas Chanel antik yang dipenuhi aksesori unik pada bagian kulit luar tas. Tak ketinggalan pilihan menarik akan perhiasan klasik antik dari kolektor perhiasan Roy Rover.

Salah satu vintage specialist yang turut menorehkan kreatifitasnya pada pameran “On Pedder Vintage Edit” yaitu Dylan Ryu. Dylan melakukan eksplorasi aksesori antik dan tas vintage yang dicari dari flea market di Paris, London, dan New York. Berbagai kenangan dari perjalanannya untuk menemukan koleksi langka termasuk Vintage Chanel Beauty Box dan Vintage Chanel Shoulder Bag Tasseled, direkam Dylan dalam secercah surat tulisan tangannya yang terdapat di dalam tas. Dewi berkempatan berbincang dengan desainer asal korea tersebut.

Berikut perbincangan dewi dengan vintage specialist, Dylan Ryu.

Q: Apa yang Anda pertimbangkan ketika memilih tas vintage untuk dikreasi ulang?
A: Ketika memilih tas vintage, saya akan berusaha untuk mencari tas vintage yang masih dalam kondisi baik meskipun desainnya sudah kuno. Ini karena saya menyukai gaya vintage bukan hanya berdasarkan seberapa tua barang tersebut.

Q: Bagaimana proses pemasangan aksesori pada kulit tas?
A: Ketika membeli materi vintage, saya selalu bertanya kepada supplier mengenai cerita sejarah pada barang tersebut. Contohnya, saya ingin mengetahui bahwa pita buatan tangan digunakan sebagai kain pelapis dari furnitur, atau sebuah kunci hotel dari the Plaza Hotel New York yang sudah tidak ada lagi, atau medali dari Perang Dunia II. Cerita-cerita tersebut sangat menarik bagi saya dan saya ingin menyampaikan cerita-cerita tersebut kepada klien yang membeli tas yang telah saya kreasikan.  Saya sendiri yang menjahit dengan tangan setiap badges dan aksesori untuk dilekatkan pada tas.

Q: Kesulitan apa saja yang Anda temukan?
A: Dikarenakan materi vintage dibuat pada jaman dahulu dan sudah tidak tersedia lagi, hal ini tidak seperti ketika kita membeli atau memesan kapanpun semaunya, jadi membutuhkan waktu yang lama untuk mengumpulkan semua materi. Oleh karena itu, saya biasanya akan membeli barang yang menarik perhatian saya yang bisa saya cari dan lihat langsung di lokasi. Selain mendapatkan barang antik dari supplier, saya juga sering pergi ke seluruh dunia untuk mengunjungi flea markets dan mencari materi vintage yang indah untuk klien saya. Sangat sulit untuk menemukan materi vintage yang benar-benar saya suka.

Q: Berapa lama proses pembuatannya?
A: Tergantung pada tas yang sedang saya kerjakan. Sebenarnya, lebih membutuhkan waktu lama untuk mencari material dan memikirkan ide daripada mengkreasikan tas itu sendiri. Untuk proses customization pembuatan tas itu sendiri kira-kira diperlukan hanya beberapa jam (1-4 jam).

Q: Berdasarkan tas yang sudah Anda kreasi ulang, tas mana yang menjadi favorit Anda?
A: Tas Dior vintage, karena saya membuat ulang tas yang diwariskan oleh ibu saya dengan bahan vintage dan menjadi inspirasi saya sendiri. Hasil karya saat itulah yang menjadi sebuah titik balik yang mengubah karir saya, ini sangat berarti bagi saya.

Q: Bagaimana awal mula Anda bekerja sama dengan On Pedder?
A: Ketika saya masih menjadi perancang busana, saya selalu pergi ke On Pedder kapanpun saya dalam perjalanan bisnis. Musim panas yang lalu, seorang pembeli On Pedder menemukan karya saya di suatu tempat di Korea, kemudian dia menghubungi saya dan menanyakan apakah saya tertarik untuk membuat sebuah proyek bersama. Saya sangat senang ketika mendengar kabar tersebut. Saya langsung merespon dan kami memulai bekerja bersama.

Q: 3 kata untuk mendeskripsikan karya customized Anda?
A: Nostalgia, romantis, dan keindahan tak terduga

Q: Apakah Anda memiliki tips untuk merawat barang-barang antik?
A: Karena tas vintage sudah ada sejak waktu yang cukup lama, kita harus merawatnya dengan baik. Kita harus membersihkan secara berkala dengan krim kulit dan mengisi tas dengan kertas untuk menjaga bentuknya ketika tidak digunakan.

(YK) Foto: Dok. On Pedder

 

Author

DEWI INDONESIA