Peragaan busana yang berlangsung di Spring Studios sebagai
bagian dari New York Fashion Week ini, terinspirasi akan karya-karya fotografer
legendaris, Louise Dahl-Wolfe, yang tak dapat dilepaskan dari unsur-unsur
romantis. Motif bunga-bungaan seperti daffodil, wisteria, carnation, dan
lain-lain, tampak kuat mendominasi panggung runway. Selain hadir dalam wujud
motif belaka, detail bunga ini terus dieksplorasi dalam berbagai aplikasi
embroidery hingga menimbulkan efek 3 dimensi yang mewah dan elegan. Sementara
periode tahun 50-an dihadirkannya melalui siluet bagian atas tubuh hingga
pinggang yang membalut ketat, lalu melebar dengan potongan full skirt.
Namun pada sebagian lain dari koleksinya, Kors dengan konsisten tetap mengusung gaya sporty chic. Ini dituangkannya lewat deret busana dengan warna dan potongan ala kelasi atau sailor. Putih dan biru indigo menjadi palet warna yang digunakannya, komplet dengan motif garis, kerah peter pan, celana kapri, juga bermuda. Dan kini Anda pun sudah dapat membayangkan perjalanan liburan Anda berikutnya, bukan? Pastikan Anda tetap bergaya dan koleksi ini lengkap ada dalam koper. (NV) Foto: Dok. NV.