Saint Laurent di Shanghai
Hedi Slimane memilih Shanghai sebagai lokasi butik perdananya.
5 Oct 2012


Ketika PPR menunjuk sosok Hedi Slimane sebagai direktur kreatif Yves Saint Laurent menggantikan Stefano Pilati, para pemerhati mode tak pelak mengantisipasi terjadinya pengemasan ulang terhadap brand legendaris tersebut.  Benar saja, selain memindahkan studio ke Los Angeles dan mengganti nama logo menjadi Saint Laurent, Slimane berencana untuk mengubah penampilan butik-butik Saint Laurent di seluruh dunia.

Minggu lalu, Slimane meresmikan pembukaan butik Saint Laurent yang pertama di Shanghai. Didominasi oleh warna hitam dan putih yang tentu saja sangat mewakili estetika Slimane, butik ini juga menginkorporasikan elemen kaca yang mengkamuflase area ganti. Sedangkan rak-rak kaca yang dibingkai oleh kuningan nikel memberi nuansa modernis ala era 1930-an. Bagaimana menurut Anda? Love it or hate it? (JO)

Foto: Dok. Saint Laurent

 

Author

DEWI INDONESIA