5 Resto Terbaik Versi Chef Terpilih
Inilah pilihan untuk menjadi masukan bagi agenda petualangan kuliner internasional Anda.
21 Nov 2012


CUT Beverly Hills
1 / 15

Lima chef terpilih membuka informasi soal pengalaman bersantap yang sulit dilupakan. Berikut ini tempat favorit mereka:

Vindex Tengker (Executive Chef, The Dharmawangsa Jakarta)

Pengalaman bersantap terbaik di: CUT Beverly Hills di Los Angeles, AS.
“Baik CUT Beverly Hills maupun CUT Singapura, sama-sama memuaskan. Inilah steak house favorit saya. Kualitas daging superior, dan suasana restoran tidak terlalu formal namun elegan.”
Menu favorit: Mixed Sirloin, yang memadukan empat potong daging has luar dari empat sapi yang berlainan, misalnya Japanese Wagyu dan Black Angus. Penikmatnya bisa merasakan kombinasi steak yang berbeda namun semuanya lezat.

Sandra Djohan (Chef Owner Epilogue Restaurant).

Pengalaman bersantap terbaik di: Brasserie Lipp di Paris, Prancis.
“Menunya masih menganut gaya Prancis tradisional. Interiornya pun tak pernah berubah selama bertahun-tahun. Makan di sana, rasanya seperti berada di tengah orang-orang ‘lama’ yang sudah saling mengenal dan benar-benar mengerti soal hidangan Prancis. Saya beruntung cukup sering mendapat meja di lantai dasar yang dianggap prestisius, dan bisa bertatap muka dengan sosok terkenal Prancis seperti aktor Gerard Depardieu.” Menu favorit: Steak Tartare, Entrecote, Duck Confit, dan Sauerkraut.

Fernando Sindu (Chef, G48 Private Dining).

Pengalaman bersantap terbaik di: Arzak di San Sebastian, Spanyol.
“Datang ke restoran ini adalah impian saya sejak pertama kali memasak hidangan Spanyol. Begitu akhirnya mendapat kesempatan ke sana awal tahun ini, saya senang bisa melihat Juan Mari Arzak dan putrinya Elena (keluarga pemilik Arzak) memimpin tim dapur mereka. Bagi saya, berdiri di dapur itu rasanya seperti ada di ‘Disneyland’ dunia masak memasak. Sangat hi-tech.”
Menu favorit: Dada burung puyuh yang baru ditangkap pada pagi harinya, dimasak dengan teknik sous vide dan dibakar permukaannya. Braised cassava, gooseberry rocks, serta jus dan confit paha burung puyuh.

Odie Djamil (Pastry Chef, co-founder Chef Nation).

Pengalaman bersantap terbaik di: Sadaharu Aoki (di Rue de Vaguirard) di Paris, Prancis.
Pastry shop milik chef Sadaharu Aoki ini memadukan citarasa Jepang dengan teknik membuat pastry ala Prancis, misalnya Matcha Opera. Ini adalah adaptasi opera cake yang di Eropa biasanya dimakan bersama kopi, sehingga rasa yang menonjol adalah cokelat dan kopi. Sedangkan karena di Jepang orang lebih sering minum teh, khususnya teh hijau, Aoki menciptakan Matcha Opera berbahan teh hijau. Saya suka, karena ini sesuatu yang baru.”
Menu favorit: Matcha Opera.

Arnold Poernomo (Chef & General Manager,The Nest Grill)

Pengalaman bersantap terbaik di: Tippling Club, Singapura.
“Meski interior ruang sederhana, namun servis, makanan dan minuman-nya sangat bagus.” Menu favorit: Confit Potato and Sea Urchin, Gnocchi, Iranian Pistachio, Avocado, Heirloom Carrot, Wagyu, Scallop, Cucumber, Sea Grapes and Dashi. (DI/MUT)

Foto: Dok. CUT, Brasserie Lip, Arzak, Sadaharu Aoki, Tippling Club

Baca ulasan lebih lengkap tentang pengalaman bersantap tak terlupakan dari 21 chef dan penikmat kuliner terpilih di Majalah dewi edisi ulangtahun ke-21, yang terbit November 2012.

 

Author

DEWI INDONESIA