Merangkum sepak terjang si pencipta Masjid Istiqlal dan Gedung Bank Indonesia dalam sebuah buku karangan Setiadi Sopandi.

29 Sep 2017

 “Silaban bagai gajah di pelupuk mata,” demikian pendapat arsitek Setiadi Sopandi tentang Friedrich Silaban. Silaban menjadi arsitek kepercayaan Bung Karno yang banyak berkarya di tahun 1960-1961. Salah satu proyeknya yang mudah dikenali di hari ini ialah Masjid Istiqlal dan Gedung Bank Indonesia. Beberapa waktu lalu, Setiadi menulis buku biografi Friedrich Silaban. Ini sebuah proyek yang tak disengaja. Setiadi tergerak untuk mengarsipkan karya Silaban dan menulis tentangnya setelah ia menemukan sejumlah gulungan gambar di rumah Silaban. “Butuh waktu lebih dari 10 tahun untuk menyelesaikan proses digitalisasi gambar dan foto-foto yang saya temukan,” kata Setiadi. Buku biografi tersebut mencatat rentang karier Silaban beserta proyek, tantangan, hingga kesempatan yang datang selama Silaban menjalani profesinya. (JAR) Foto: dok. arsitekturindonesia.org, dok. Silaban.Net/dok. Archicentrum.
 

 

Author

DEWI INDONESIA