Kisah Dibalik Karya Felicia Budi, Desainer Dewi Fashion Knights (DFK) 2015, yang Futuristik
Felicia budi membagikan kisah masa kecilnya yang melatar belakangi koleksi futuristik miliknya sekarang.
5 Nov 2015



Ketika kecil, Felicia Budi hanya punya dua impian, bekerja untuk NASA atau bergelut di dunia seni. Ia memang menyukai film bergenre sci-fi dan apapun yang menampilkan makhluk extraterrestrial, hal yang kemudian bisa ditarik benang merah pada karya-karyanya kini yang sarat kesan futuristik dan kelam.
Masa kecil Felicia dihabiskan di Semarang. Selain memori tak lazim untuk diingat anak perempuan akan masa kecil mereka, seperti hobi bermain pedang-pedangan, menonton topeng monyet, dan berkelahi, ia juga punya rutinitas harian yang selalu dikenangnya, yaitu pergi ke pasar bersama sang ibu setiap hari sebelum sekolah, dan menemani beliau menjaga toko selepas jam sekolah.
            Menginjak remaja, ketertarikan pada mode kian besar. Felicia selalu tertarik melihat bagaimana pakaian dapat memengaruhi penggunanya dan orang-orang di sekitarnya. “Bisa dibilang, pakaian dapat memfasilitasi alter ego seseorang. Waktu remaja, saya banyak berandai-andai dengan alter ego saya, hahaha...” ujarnya. Beranjak dewasa, Felicia mulai berinteraksi dengan dunia mode sesungguhnya, London pun  jadi kota tempatnya belajar. Ia mencoba banyak hal, dari bekerja sebagai Sales Assistant di Patrick Cox, hingga menjalani beberapa pekerjaan magang dan juga freelance dengan ISSA di London. Keinginan untuk mengenal budaya sendiri membuat Felicia memilih pulang ke Indonesia. Dua tahun ia habiskan untuk belajar mengenai tekstil Indonesia di Bin House, milik desainer Obin. Pada tahun 2010, Felicia memutuskan mendirikan fbudi. Label mode tempat di mana ia menyalurkan fantasi dan pendekatan estetisnya hingga kini. (RW) Foto: Davy Linggar.
 
 
 
 

 

Author

DEWI INDONESIA