Sean Sheila, Ksatria Ketiga Dewi Fashion Knights 2018
Terbalut dengan idealism tinggi dan cara pandang kritis terhadap lingkungan sekitar, karya Sein Sheila mampu menggebrak dunia mode di kancah internasional.


Isu politik yang gencar akhir-akhir ini mendorong duo Founder Sean Sheila, Sheila Agatha dan Sean Loh, menghasilkan sebuah koleksi. Mereka berdua ingin menyoroti masalah-masalah yang sedang terjadi di masyarakat, tanpa harus memberikan jawaban.
 
Karya yang akan Sean Sheila hadirkan di DFK 2018 nanti akan berpusat di sekitar proses dekomposisi dan ekspresi ironi dari limbah anorganik yang ditinggalkan manusia. Mereka menggambarkannya sebagai “slow motion apocalypse”. Akan ada material dan obyek yang tidak biasa di koleksi kali ini. Koleksi Sean Sheila ini terinspirasi dari isu lingkungan, yaitu konsumerisme dan polusi.
 
Fotografer Chris Jordan adalah salah satu heroes atau pahlawan lingkungan yang mengilhami mereka berdua. Karyanya tentang konsumsi massal seolah berbicara pada mereka berdua. Sean dan Sheila percaya mode bisa membawa perubahan sosial.
 
Dalam beberapa tahun terakhir, mode memiliki pengaruh sosial yang lebih besar. Masyarakat luas, terutama generasi millennial, lebih terlibat dalam dunia mode daripada sebelumnya. Mungkin saat ini masih dalam taraf meningkatkan kesadaran akan isu-isu yang yang ada, belum bisa menciptakan perubahan langsung. Tetapi potensi menggugah massa melalui mode sudah terlihat. Terpilih menjadi salah satu kesatria tentunya akan menjadi babak baru yang menarik untuk Sean Sheila sebagai sebuah brand.
 
“Tentunya ada tekanan tinggi dari ekspektasi masyarakat dalam setiap show DFK. Maka ini akan menjadi pertunjukan kami yang paling dramatis”. (SASYA AMANDA) Foto: Honda Tranggono
 
Simak lebih lengkap mengenai Sean Sheila dengan mengunduh aplikasi resmi Majalah Dewi di Google Play Store ataupun App Store.
 

 

Author

DEWI INDONESIA