Edelweiss untuk Kartini
Alun suara angklung menandai dibukanya pameran mengenang Kartini
26 Apr 2012


April memang sejak lama telah ditahbiskan sebagai ‘bulan perempuan’ untuk mengenang jasa Kartini. Salah satu acara yang digelar untuk memperingati hari Kartini adalah pameran senirupa “Equality ini Art”. Digagas oleh Bale Seni Barli, Yayasan Seni Rupa Indonesia (YSRI), ASEAN Women’s Circle, dan Ikatan Wanita Pelukis Indonesia, pameran ini diikuti lebih dari 90 seniman perempuan dari berbagai Negara ASEAN seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Sekretariat ASEAN di bilangan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru dipilih sebagai tempat representatif bagi acara yang diresmikan pada Selasa (17/4) dan berlangsung sampai Sabtu (21/4) itu.

Pada acara pembukaan, selain membatik, para undangan diajak pula memainkan angklung yang tersimpan di bawah kursi. Latihan singkat tak menghalangi kekompakan mereka memainkan lagu Kartini, Que Sera, Sera, dan Edelweiss dengan angklung diiringi permainan biola seorang violinis muda. “Seru sekali ya acara pembukaannya. Semua orang yang tentu sangat jarang bermain angklung pasti senang sekali ,” kata Listia Rahardjo, salah seorang seniman yang ikut berpameran. Apa yang dikatakan Listia diamini banyak tamu lain yang keluar ruangan dan melihat pameran dengan wajah berbinar. (ISA)

Foto: ISA

 

Author

DEWI INDONESIA