Destinasi Hangat Kali Ini: Fez & Larnaka
Pernah terpikir untuk berkunjung ke kota-kota tua di Maroko dan Cyprus?
8 Aug 2014


Suasana kota Fez.
1 / 2
Bulan puasa dan Lebaran tahun ini belum lama berlalu. Bila Anda sudah kembali
merindukannya, tak salah kalau melampiaskannya dengan berkunjung ke beberapa situs
sejarah Islam di destinasi yang tidak terlalu mainstream.

FEZ, MAROKO
Kota ini adalah tempat berdirinya Universitas al-Karaouine, sekolah tinggi Islam yang
telah mencatat sejarah lebih tua dibandingkan universitas Al-Azhar di Kairo yang lebih
umum dikenal. Kabarnya, universitas ini adalah pusat dari penyebaran Islam ke seluruh
Maroko. Mesjid di universitas ini memiliki minaret yang berdiri sejak 956, dan hingga
kini dianggap yang paling penting di Maroko, serta mengatur waktu penyelenggaraan semua festival Islam di segala penjuru negeri. Sayangnya, mesjid ini tertutup bagi yang bukan pemeluk agama Islam. Tapi bagian courtyard-nya dapat dilihat dari Bab Woroud yang terletak dekat pintu masuk Medersa el Attarin. Di sana ada sepasang pavilion yang
arsitekturnya seperti Court of the Lions di istana Alhambra, Granada, Spanyol, dengan
sebuah air mancur besar di tengah-tengah, dan dua air mancur kecil yang seolah-olah
berteduh di bawah portico. Bagian yang tak kalah penting dari al-Karaouine ini adalah
perpustakaan yang berdiri sejak 1349, dengan koleksi terpenting seperti Mut’ah of Malik
yang ditulis di atas lembaran kulit gazelle, salinan Al-Quran yang diberikan oleh
Sultan Ahmed Al-Mansur Al-Dhahabi pada 1602, dan buku asli Al-‘Ibar karya Ibnu Khaldun.

Menikmati Fez sebagai tempat berlibur, Anda tak perlu takut kekurangan pilihan hotel
bintang lima hingga guesthouse bergaya riad.

Pilihan hotel dan riad di Fez:
- Les Merinides, yang berbintang lima di daerah perbukitan Fes, menawarkan kamar-kamar dengan pemandangan gunung atau medina.
- Riad Said, yang berlokasi di kawasan Old Medina, menempati bangunan abad ke-17
berdesain Moorish-Andalusia. Area santai di rooftop dan wellness center dengan hammam
termasuk di antara fasilitas yang disediakannya.

Riad tempat wisata kuliner khas Maroko:
- Riad Arabesque, menyajikan masakan Fassi di tengah courtyard bertaburan kelopak mawar dengan air mancur dan perapian.
- Fez et Gestes yang memiliki suasana kebun teh kolonial untuk sekadar minum teh
herbal.

Tertarik mencoba burger unta di tengah keramaian? Datanglah ke Café Clock di Fes el
Bali.

Foto: Neil Farrin/Robert Harding World Imagery/Corbis


LARNAKA, CYPRUS
Mesjid Umm Haram (Mesjid Hala Sultan Tekke) di Larnaka, Cyprus, adalah sebuah destinasi ziarah yang berdiri di tempat meninggalnya Umm Haram, istri seorang jenderal Muawiyah yang memimpin invasi Arab pertama ke Cyprus pada 649 SM. Umm Haram diberitakan tewas karena terjatuh dari keledai yang ditungganginya. Perempuan ini juga disebut-sebut sebagai salah satu ibu susu Nabi Muhammad SAW, yang rumahnya sering dikunjungi Rasulullah dan menjadi tempat istirahat siangnya. Mesjid Umm Haram yang asalnya hanya berupa sebuah makam sederhana, berdiri menghadap sebuah danau air asin, dan oleh beberapa arkeologis dikategorikan sebagai bangunan monolitik. Sebuah legenda menyebutkan bahwa sebongkah batu di antara batu-batuan yang menutupi makam Umm Haram, terletak melayang-layang di udara. Kalau Anda menaiki tangga hingga sampai ke puncak minaretnya yang tinggi, Anda bisa menyaksikan pemandangan sekeliling mesjid yang memanjakan mata.

Kunjungan ke tempat Mesjid Umm Haram akan semakin lengkap dengan eksplorasi ke
pantai-pantai indah di Larnaka, yang terletak di ujung selatan Cyprus. Phinikoudes,
Alaminos, Castella, McKenzie, Ellinas, dan Yannathes adalah beberapa yang terbaik.
Larnaka yang kota terbesar ke-tiga di Cyprus, juga memiliki bandar udara sendiri dan
pelabuhan komersial yang cukup besar. Waktu berkunjung yang disarankan adalah antara
Mei dan Oktober ketika suhu udara tak jauh beranjak dari angka 25oC. Sementara bagi
Anda yang menyukai kehangatan dan festival, Agustus adalah puncaknya dengan suhu udara 32oC dan festival-festival musim panas yang diadakan di desa-desa di sana. Pertunjukan musik hidup, tari-tarian, dan makanan serta wine yang melimpah biasanya mewarnai berbagai festival itu.

Tiga hotel pilihan di Larnaka:
- Palm Beach Hotel & Bungalows,
- Sandy Beach Hotel, dan
- Golden Tulip Golden Bay Hotel

Letak semua hotel itu berdekatan dengan laut, taman Theofilos Georgiadis, dan Europe
Square.

Destinasi kuliner di Larnaka:
- Rotsos Tavern, disebut-sebut menyajikan sari laut paling segar sesuai musim di
Larnaka.
- Ta Kalifouthkia yang hanya memasak hidangannya dengan arang. Menu andalannya antara lain souvlakia-seftalia mix, mix souvlakia burger, atau sekadar cumi-cumi dan jamur panggang dengan salad serta kentang.

Foto: Michael Runkel/Robert Harding World Imagery/Corbis

(MUT)

 

Author

DEWI INDONESIA