Keindahan dan kekayaan alam Papua tak dapat dipungkiri lagi, termasuk laut dan biotanya. Raja Ampat sudah mendunia, tapi masih banyak tempat lain di pulau itu yang menarik dikunjungi dan setara dengan Raja Ampat dengan sensasi berbeda. Salah satunya, Teluk Cendrawasih, yang terletak di desa Kwatisore, Nabire, dan masuk dalam Kawasan Taman Nasional Teluk Cendrawasih. Selain melihat kehijauan hutan dan menghirup aroma lumut segar, di sini Anda dapat menyelam di lautnya yang bening dan bertemu hiu paus, spesies ikan terbesar, dan meski ada kata ‘paus’ dalam namanya itu bukan jenis paus. Hiu-hiu istimewa ini jinak, meski penampilannya menciutkan nyali. Panjangnya bisa mencapai 20 meter dengan berat 20 ton. Anda dapat berpotret bersamanya, seperti sepasang kekasih. Pola totol-totol putih pada kulitnya yang abu-abu berbeda pada setiap hiu, seakan sebuah nama. Meski ia bermigrasi dan terlihat di beberapa tempat lain di Indonesia, tetapi di Teluk Cendrawasih ia muncul sepanjang tahun. Untuk memesan penginapan dan menemui hiu paus, Anda dapat mengunjungi situs www.kalilemon.com. (LC) Foto: Kartika Sumolang, WWF Indonesia