Inilah Kisah Selebrasi 130 Tahun Braun Büffel yang Dirayakan di Singapura
Banyak nama-nama besar yang bersinar saat ini dimulai hanya dari usaha keluarga semata, berskala kecil namun dilahirkan penuh cinta dan perhatian. Salah satunya adalah produk Braun Büffel.
13 Oct 2017


2 / 5
Setelah lebih dari seratus tahun bertahan di dunia mode dan produk mewah, melewati ujian waktu lebih dari satu abad, menunjukkan keunggulan dengan bukti pelanggan yang setia di beberapa generasi, mencitrakan simbol kualitas melalui sang mascot banteng tangguh yang diciptakan sebagai logo, inilah saatnya nama Braun Büffel bersinar terang benderang, berkilau dalam perayaan 130 tahun Braun Büffel. Pesta meriah dilaksanakan bukan di kota kecil Kirn (tempat kelahiran Braun Büffel) di Jerman, melainkan di salah satu kota gemerlap di Asia, Singapura.
 
Sekitar 400 undangan hadir dengan penampilan yang chic dan elegan di Singapore National Gallery. Sebagai nyonya rumah hadir Christiane Brunk (generasi keempat dari keluarga Braun) dengan tamu sangat istimewa dari Hollywood, aktor Orlando Bloom. Ruang redup terlihat mewah karena permainan lampu yang menyorotkan logo 130 tahun Braun Buffel dan bergerak di langit-langit venue. Di sekitar pintu masuk terdapat tangga yang dihiasi seni instalasi berupa susunan puluhan banteng, maskot Braun Buffel. Masing-masing banteng dihiasi aneka ornamen, ada yang dipoles dengan macam-macam warna oleh sekian banyak seniman dari berbagai negara.
 
Orlando didaulat sebagai pengangkat gelas toast dan diikuti semua tamu untuk merayakan usia Braun Büffel ke 130 yang kaya akan sejarah dan tetap kontemporer hingga kini, serta selalu mengutamakan fungsional yang diperkaya dengan imajinasi desain yang berbeda di setiap season. “I am excited to see what the brand has in store for the future, and the exciting developments and collections yet to come,” ujar Orlando Bloom di depan para tamu.
 
Kemudian acara dilanjutkan dengan presentasi video animasi empat menit, menampilkan evolusi Braun Büffel dari sekadar usaha keluarga di rumah hingga menjadi salah satu brand yang memimpin di global market. Video ditampilkan dengan desain mapping yang modern, diproyeksikan di bagian atas dinding National Gallery sehingga setiap tamu bisa menyaksikan tanpa harus terhalang oleh tamu lain yang berada di depannya.
 
Sebagai wakil keluarga, Christiane Brunk menyampaikan kepada pers bahwa Singapura adalah jalur untuk mempercepat Braun Büffel tembus secara global. Bukan hanya sebagai jendela ke pasar Asia, namun juga tipe masyarakat yang sangat multikultultural telah membuat Braun Büffel mendapatkan cara pandang konsumen yang istimewa. “In line with our mission to provide top-quality merchandise to our customers, we promise to continue to revamp ourselves to match our customers’ ever-changing interests and demands.”
 
Braun Büffel didirikan tahun 1887 oleh Johann Braun, ia memilih mascot banteng tegap sebagai simbol usaha yang ia dirikan, banteng mencemrinkan kekuatan dan kemampuan untuk diandalkan (hal yang sudah diakui oleh banyak pelanggan hingga kini). Selamat ulang tahun ke 130 Braun Büffel! (DN) Foto: Dok. Braun Büffel
 

 

Author

DEWI INDONESIA