Siasat tidur berkualitas
Ada banyak manfaat dari tidur selain hanya untuk melepas penat. Simak cara berikut untuk meningkatkan kualitas tidur Anda.
30 Sep 2013


Beruntunglah Anda yang mudah terlelap di mana saja, karena bagi beberapa orang, memejamkan mata bisa menjadi hal tersulit untuk dilakukan. Bahkan penelitian yang dilakukan oleh Harvard Women’s Health Watch mengatakan bahwa saat ini kebanyakan orang tidur kurang dari enam jam setiap harinya, dan 75% dari populasi manusia mengalami kesulitan tidur setidaknya beberapa malam dalam seminggu. Padahal kurangnya waktu tidur dapat memicu terjadinya peningkatan berat badan dan tekanan darah, serta penurunan kekebalan tubuh. Agar kualitas tidur bisa Anda tingkatkan, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan :
-    Mengatur jadwal tidur, sehingga “body clock” Anda membaca ritme tersebut dan membantu Anda bisa tidur dan bangun pada jam yang sama setiap harinya.
-    Tidur siang untuk “membayar” kekurangan waktu tidur. Hal ini akan membuat mata tidak lagi mengantuk, tanpa harus mengganggu jadwal tidur yang telah ditetapkan. Namun berhati-hatilah, karena tidur siang secara berlebihan dapat memperparah insomnia. Jadi lakukan tidur siang maksimal 30 menit.
-    Jangan tidur seusai makan malam. Jika Anda merasa mengantuk sebelum jam tidur tiba, lakukan aktivitas ringan yang dapat mengusir rasa kantuk, seperti menelepon teman, merapikan baju, atau mencuci piring.

Lalu, berapa lama waktu terbaik untuk tidur? National Sleep Foundation membagi waktu tidur menurut usia, yaitu : 0 – 2 bulan (12 – 18 jam), 3 – 12 bulan (14 – 15 jam), 1 – 3 tahun (12 – 14 jam), 3 – 5 tahun ( 11 – 13 jam), 5 – 10 tahun (10 – 11 jam), 10 – 17 tahun (8.5 – 9.25 jam), dan di atas 17 tahun (7 – 9 jam).(AH). Foto: Dok. Corbis

 

Author

DEWI INDONESIA