Dimensi Wanita Cantik Karya Didi Budiardjo
Wanita harus cantik! Pasti semua pria setuju, dan pasti semua wanita juga setuju. Dan ketika Didi Budiardjo merayakan 25 tahun perjalanannya di industri mode, setelah ia melalui langkah progresifitas mode di Indonesia dari masa kejayaan fashion designer lokal hingga terbukanya pintu international fashion brands di Jakarta, Didi tetap fokus pada usaha membuat wanita menjadi cantik.
Perayaan Didi Budiardjo berkarya kali ini diberi tajuk Curiosity Cabinet, dengan alasan bahwa di dalam kabinet tersebutlah Didi menyimpan segala ide dan memori yang selama ini ia serap. Dan ketika hasil simpanan di dalam kabinet tersebut ia gelar di Grand Ballroom hotel Mulia Jakarta awal Oktober lalu, terungkaplah apa yang ada di benak Didi: Keunggulan fashion di era tahun 50an. inilah masa para wanita menegaskan betapa pentingnya garis pinggang yang ramping, masa-masa para wanita merasa gembira karena Perang Dunia II telah jauh berlalu.
Rancangan fit and flair, ramping di tubuh dan melebar mekar di bagian rok tentu siluet yang favorit, dan Didi membesutnya dengan segar karena ia membuat maneuver yang modern, biasanya bentuk rok seperti ini dipotong bias dan dikerut rata dipinggang, sementara pada Didi rok dipotong dan ditata dengan gaya lipatan wrapped di pinggang sehingga muncul kesan origami, namun potong bias rok tetap jatuh mengembang dengan flair dari jaman 50an.
Beberapa rancangan Didi yang lain berupa sheath dress berteknik tailored dan bisa tampak melekat di tubuh bagai kulit kedua, tentu ini eksekusi yang sulit mengingat busana body hugging umumnya menggunakan bahan elastis, sementara Didi menggunakan bahan brocade, bahan yang sulit untuk ditaklukkan. Curiosity Cabinet persembahan dari Didi Budiardjo ini tidak hanya membuka isi fantasi Didi, namun terlihat juga betapa Didi telah mencapai dan menguasai teknik yang mencerminkan jam terbang yang mumpuni, teknik yang mungkin sudah ia pelajari ketika seperempat abad yang lalu ia menimba ilmu fashion di Atelier Fleuri Delaporte, di kota Paris. (DN) Foto: Arselan Ganin / Tim Muara Bagja
Tonton versi lengkap videonya disini http://www.fem.gp/b420cX
Perayaan Didi Budiardjo berkarya kali ini diberi tajuk Curiosity Cabinet, dengan alasan bahwa di dalam kabinet tersebutlah Didi menyimpan segala ide dan memori yang selama ini ia serap. Dan ketika hasil simpanan di dalam kabinet tersebut ia gelar di Grand Ballroom hotel Mulia Jakarta awal Oktober lalu, terungkaplah apa yang ada di benak Didi: Keunggulan fashion di era tahun 50an. inilah masa para wanita menegaskan betapa pentingnya garis pinggang yang ramping, masa-masa para wanita merasa gembira karena Perang Dunia II telah jauh berlalu.
Rancangan fit and flair, ramping di tubuh dan melebar mekar di bagian rok tentu siluet yang favorit, dan Didi membesutnya dengan segar karena ia membuat maneuver yang modern, biasanya bentuk rok seperti ini dipotong bias dan dikerut rata dipinggang, sementara pada Didi rok dipotong dan ditata dengan gaya lipatan wrapped di pinggang sehingga muncul kesan origami, namun potong bias rok tetap jatuh mengembang dengan flair dari jaman 50an.
Beberapa rancangan Didi yang lain berupa sheath dress berteknik tailored dan bisa tampak melekat di tubuh bagai kulit kedua, tentu ini eksekusi yang sulit mengingat busana body hugging umumnya menggunakan bahan elastis, sementara Didi menggunakan bahan brocade, bahan yang sulit untuk ditaklukkan. Curiosity Cabinet persembahan dari Didi Budiardjo ini tidak hanya membuka isi fantasi Didi, namun terlihat juga betapa Didi telah mencapai dan menguasai teknik yang mencerminkan jam terbang yang mumpuni, teknik yang mungkin sudah ia pelajari ketika seperempat abad yang lalu ia menimba ilmu fashion di Atelier Fleuri Delaporte, di kota Paris. (DN) Foto: Arselan Ganin / Tim Muara Bagja
Tonton versi lengkap videonya disini http://www.fem.gp/b420cX
Author
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Sejauh Mata Memandang menggelar acara bertajuk “Kembali Mulih” sebagai wadah interaksi kreatif untuk edukasi perpanjang masa pakaian lewat daur ulang dan reparasi. ...
Coach membawakan nuansa dan arsip warisan New York yang autentik dalam koleksi Musim Gugur 2024. ...
