Tren The New Normal: Menjadi Wisatawan Ramah Lingkungan
Sebuah survei menyatakan sebanyak 72 persen wisatawan Indonesia akan berkomitmen untuk memilih opsi wisata berkelanjutan ketika kesempatan tersebut datang lagi.
5 Jun 2020



Perusahaan perjalanan digital Booking.com mengungkapkan tren positif terkait komitmen para wisawatan untuk memilih dan menerapkan wisata berkelanjutan di masa depan. Survei ini dilakukan secara digital kepada lebih dari 20 ribu responden di atas usia 18 tahun di 22 negara pada Maret 2020.

Sebanyak 93 persen wisatawan Indonesia menganggap bahwa wisata berkelanjutan penting bagi mereka dan 72 persen di antaranya berkomitmen untuk menjalani opsi tersebut jika kegiatan berkelana sudah dapat mereka lakukan kembali. Keputusan ini diambil karena mereka telah meligst dampak nyata dari aktivitas wisata terhadap lingkungan karena itu pula 76 persen wisatawan memilih hal-hal yang lebih ramah lingkungan untuk kehidupan meteka sehari-hari. 

Namun, meski penemuan ini sangat positif, masih banyak tantangan yang dihadapi para penyedia servis pariwisata di Indonesia. Dari survei yang sama ditemukan 37 persen wisatawan Indonesia tidak mengetahui cara atau di mana mereka dapat menemukan opsi wisata berkelanjutan. Sementara 47 persen menganggap pilihan wisata berkelanjutan masih sangat terbatas. 

Di tengah terpukulnya industri pariwisata akibat pandemi global COVID-19, penemuan ini seolah menjadi angin segar. Masih banyak kesempatan yang dapat digali. Dari sisi penyedia servis, opsi wisata berkelanjutan di Indonesia dapat menjadi peluang usaha baru. Penyediaan informasi untuk edukasi para pelancong pun masih sangat dibutuhkan. (NTF) Foto: Dok. Booking.com

 

Author

DEWI INDONESIA