Kampanye Musim Gugur Gucci Sampaikan Kisah dari Masa Lalu
Kampanye musim gugur terbaru Gucci membawa cerita dari masa lalu dengan visual retro yang khas dari era 50s hingga 80s
19 Jul 2019


1 / 6
Gucci merilis kampanye musim gugurnya dengan visual retro yang khas dari decade 1950-1980an. Sang pengarah artistik, Alessandro Michele memilih empat dekade ini untuk membawa kembali kejayaan iklan-iklan cetak prêt-à-porter yang menggambarkan legenda dan mitos akan dunia mode.
 
Dalam kampanye dengan tagar #GucciPrêtÀPorter ini Michele ingin kembali ke masa ketika mode dan tren menjadi pusat perhatian. Ketika headline majalah menyerukan model potongan pakaian terbaru, warna yang sedang tren, atau pun bahan yang sedang booming.
 
Visi kreatif Michele itu pun diwujudkan lewat bidikan Glen Luchford dengan perspektif hari ini dibangun di atas masa lalu. Dalam konteks ini kampanye-kampanye mode dari masa lalu terasa begitu ikonis sampai ia mampu membawa nostalgia. Namun di saat yang bersamaan, kampanye-kampanye tersebut juga terasa begitu jauh bagi generasi-generasi yang lebih muda sampai hampir terasa bak mitos.
 
Mitos tersebut tak hanya dibangun lewat tampilan visualnya yang distingtif, tetapi juga cerita proses penciptaan fashion yang konvensional. Mulai dari workshop, runway, hingga kemudian pakaian-pakaian itu tampil di lembar-lembar majalah. Tiap-tiap item pakaian dalam kampanye ini merupakan tokoh utamanya. Michele bercerita tentang bagaimana fashion adalah proses konversi ide yang imateriil menjadi benda materiil hingga akhirnya ia menjadi memorabilia yang kita kenang terus hingga hari ini. (Teks: Shuliya Ratanavara)

Gucci Campaign Credit:

Creative Director: Alessandro Michele
Art Director: Christopher Simmonds
Photography Director: Glen Luchford
Hair Stylist: Paul Hanlon
Make Up: Thomas De Kluyver
Location: Paris 

Music Credits:

"ASCENSEUR POUR L'ECHAFAUD
(GENERIQUE)
Miles Davis
(M. Davis)
© &? Warner Chappell Music France
Courtesy of Warner Chappell Music ItalianaS.r.l
 

 


Topic

Fashion

Author

DEWI INDONESIA