Inovasi, teknologi, dan desain bertemu dalam sebuah kerjasama yang distingtif antar desainer Undercover, Jun Takahashi dengan label olahraga Nike. Desainer asal Jepang ini memberikan warna baru pada dunia lari. Bagi Takahashi, lari adalah bagian dari gaya hidupnya. Ia selalu meluangkan waktu setiap hari untuk lari, baik itu saat musim panas ataupun saat musim dingin. Oleh karena itu, ia termotivasi memasukkan fungsi ke dalam desain bersama Nike untuk membuat pakaian lari yang disesuaikan dengan musim. Ia menargetkan koleksi kolaborasi dengan Nike yang dinamai Gyakusou ini kepada pelari profesional maupun pemula. Pada awal 2012 lalu, Nike Gyakusou merilis koleksi pertamanya dengan varian sportswear untuk wanita, dan terus dilanjutkan hingga saat ini. Pemilihan material dry fit untuk mencegah kelembapan, breathable, dan ringan sangat cocok dikenakan para pelari di musim panas, terutama untuk mereka yang tinggal di negara yang memiliki iklim tropis. Sementara Nike Sweat Map technology, ditujukan untuk kondisi yang lebih dingin, agar menjaga penggunanya tetap hangat, namun tidak terlalu hangat, dan uap panas tubuh tetap bisa keluar.
(YK) FOTO: DOK. DEWI, GETTY IMAGES, TPG NEWS, NIKE