Nuansa Era 80-an, Jam Tangan Pasha de Cartier Kembali diperkenalkan
Jam tangan Pasha de Cartier awalnya diciptakan pada tahun 1985 dan menjadi populer, khususnya di kalangan bintang olahraga dan selebritas.
Seperti dilansir dari Kompas.com, karena Ingin kembali mempopulerkannya di tahun 2020 Cartier bermaksud melanjutkan warisan model Pasha de Cartier klasik bagi generasi saat ini yang menghargai ekspresi diri, kolaborasi, keragaman, pemikiran terbuka, serta nilai-nilai positif.
Tiga jam tangan Pasha de Cartier yang didesain ulang oleh Cartier hadir dalam dua ukuran, yaitu 35 mm dan 41 mm. Ketiganya memiliki material berbeda, masing-masing yellow gold 18 karat, pink gold 18 karat, dan white gold 18 karat.
Setiap iterasi menggunakan mesin caliber Cartier Manufacture 1847 MC, disertai cadangan daya 40 jam dan mahkota klasik pada pemutar jam tangan untuk mengatur waktu. Bagian casing berbentuk bundar, dengan angka dan tampilan yang elegan seperti Pasha de Cartier versi 1985.
Akan tetapi, Cartier memberi sejumlah ubahan seperti sistem QuickSwitch untuk melepaskan tali jam dengan cepat dan sistem SmartLink yang menegaskan pembaruan dari jam tangan ini.
Ini dia harga yang ditawarkan dengan ragam warnanya yaitu iterasi yellow gold 18k dibanderol seharga 16.600 dollar AS atau sekitar Rp 244 juta, kemudian untuk iterasi pink gold 18k dan white gold 18k masing-masing diberi harga 38.500 dollar AS (Rp 568 juta) dan 25.300 dollar AS (Rp 373 juta). Dan Pasha de Cartier sudah dirilis di situs resmi Cartier dan bisa segera didapatkan. (Orie Buchori)
Topic
ArlojiAuthor
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Sejak pertama diperkenalkan pada tahun 1969, gelang ‘The Love Bracelet’ telah menjadi salah satu ikon perhiasan Cartier, dengan desain bautnya yang penuh makna....
Cartier mengubah cara memandang waktu dengan rilisan arloji terbaru yang memadukan ketangakasan dan keindahan....
