Peggy Hartanto menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang menjadi nominasi dalam International Woolmark Prize 2017/18. Meskipun tidak lolos menuju babak selanjutnya, Peggy Hartanto sudah mengharumkan nama Indonesia di ajang yang menyelenggarakan babak penyisihan bagian Asia di Seoul tersebut.
Untuk ajang yang mengharuskan para desainer menggunakan bahan dasar wol ini, Peggy Hartanto memilih untuk membuat rancangan dengan warna nude. Peggy membuat one piece dress yang menyerupai coat dengan lengan lebar dan diberi kerut. Bagian depan pakaian yang diberi aksen kain berwarna kuning menjauhkannya dari kesan monoton. (ST) Foto: Dok. International Woolmark Prize
Untuk ajang yang mengharuskan para desainer menggunakan bahan dasar wol ini, Peggy Hartanto memilih untuk membuat rancangan dengan warna nude. Peggy membuat one piece dress yang menyerupai coat dengan lengan lebar dan diberi kerut. Bagian depan pakaian yang diberi aksen kain berwarna kuning menjauhkannya dari kesan monoton. (ST) Foto: Dok. International Woolmark Prize