Inilah kontribusi besar James Tan kepada Indonesia melalui foklor.

11 Jan 2017

Pria bernama lahir Tan Soe Lin atau James Tan ini telah memberi kontribusi penting bagi Antropologi Indonesia khususnya pada studi folklor. Buku-buku karyanya seperti Folklor Indonesia: ilmu gosip, dongeng, dan lain-lain dan Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali menunjukkan dedikasinya terhadap kekayaan budaya Indonesia. Toh dedikasinya itu tidak melunturkan kebanggaan akan asal usulnya sendiri, karena ia pun telah menyusun buku Folklor Tionghoa pada awal milenium baru. James yang pernah mengajar mata kuliah Folklor Indonesia dan Antropologi Psikologi di Universitas Indonesia hingga diangkat menjadi guru besar pada 1983, dikenal dengan gaya penulisannya yang enak dibaca dan ringan. Ia juga sempat menulis buku-buku Humor Mahasiswa Jakarta – Buku I: Lelucon Erotik, dan Humor dan Rumor Politik Masa Reformasi yang menggunakan humor sebagai cara pendekatan. James. yang disebut sebagai ahli folklor Indonesia pertama, menekuni ilmu tersebut di University California, Berkeley, pada akhir 1960-an. Ia juga memiliki ketertarikan terhadap balet, dan pernah mendalaminya di Royal Ballet School London pada 1950-an. Predikat penari pria Indonesia pertama, ada di tangannya. (MUT) Foto: Dok. Tempo

 

 

Author

DEWI INDONESIA