Keagungan Pulau Dewata Dalam Kebaya Anne Avantie
Jangi Janger menjadi tema yang dipilih Anne Avantie untuk menampilkan kemewahan dan keagungan Pulau Bali.
27 Oct 2016


1 / 5
27 tahun berkarya Anne Avantie ditandai dengan meluncurkan koleksi terbaru Jangi Janger pada pagelaran busana Jakarta Fashion Week 2017. “Jangi Janger adalah karya terbaru saya, hadirnya Bali di Indonesia sebagi mata dunia. Seperti matahari yang terbit dan tenggelam” ujar Anne Avantie. Tema tersebut, menurut perempuan asal Semarang ini, diambil berdasarkan inspirasinya tentang Bali. Kaya dengan budaya dan seni, Bali juga didominasi dengan pendatang yang memberikan pengaruh sama kuatnya. "Mempertahankan budaya tidak harus dengan mengusir yang lain. Tapi keduanya tetap bisa bersinergi. Dalam karya ini, saya menggabungkan Bali dengan "Bali" satunya.  Kedua Bali yang lebih universal untuk semua orang.
Menampilkan 50 karya dengan bermain kain songket dan kebaya yang terbagi dalam empat sekuen, dari tradisional hingga kontemporer. Pagelaran dibuka dengan penampilan tarian Bali, yang dibawakan tiga orang penari hingga wangi dupa dan kembang juga ikut menyeruak di seluruh lokasi Jakarta Fashion Week 2017. Kebaya-kebaya panjang yang elegan dan tertutup hadir dengan warna-warna cerah seperti hijau, pink, biru hingga oranye mewarnai koleksi ini. Satu sisi, terlihat nafas tradisional yang kental, namun di sisi lain, Bunda Anne berhasil menggabungkannya dengan pengaruh Barat, yang menjadikan rancangannya terlihat semakin menarik dan megah. (TA) Foto: Image.net
 

 

Author

DEWI INDONESIA