Melestarikan Batik di Caracas, Venezuela
Aksi Prianti Gagarin Djatmiko-Singgih, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Venezuela, Grenada, Trinidad & Tobago, Saint Vincent & Grenadines, Dominika & Saint Lucia.
21 Apr 2015


Prianti Gagarin Djatmiko-Singgih diangkat oleh pemerintah Indonesia menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Venezuela, Grenada, Trinidad & Tobago, Saint Vincent & Grenadines, Dominika & Saint Lucia. Wanita kelahiran tahun 1961 ini tidak hanya membangun strategi diplomasi pada level politik dan ekonomi, tapi juga pada pendekatan budaya Indonesia.

Bulan Oktober tahun 2014 lalu KBRI Caracas menerbitkan buku tentang Batik dalam bahasa Spanyol yang berjudul La Diplomacia del Batik: De Tradicion a Una Opcion de Moda Chic (Diplomasi Batik: rati tradisi menjadi opsi fashion yang chic). Isinya tidak hanya tentang sejarah dan gaya Batik dari berbagai daerah di Indonesia, namun juga hasil kinerja KBRI dalam menumbuhkan asimilasi Indonesia dan Venezuela dalam lembar karya Batik. Karya yang ditampilkan di dalam buku ini sangat mengesankan, misalnya ada karya batik dengan gambar topeng Diablos Danzantes del Yare, topeng tradisional dalam budaya Venezuela, ada juga batik dengan motif Flor de Mayo, bunga anggrek yang diangkat sebagai bunga nasional Venezuela.

Selain itu, Prianti juga mendirikan kelompok pecinta batik bernama Club Chanting, beranggotakan para high society, desainer mode, professor, dan pelajar. Kala pertemuan berlangsung mereka diajak berdiskusi tentang batik sebagai karya seni dan juga fashion, sesekali didatangkan juga pembatik-pembatik dari Indonesia untuk berbagi ilmu langsung dengan anggota. Masih juga ada sedikit waktu tersisa bagi Prianti untuk mengajar di Brivil Intitute (sekolah mode terkemuka di Caracas), di kampus ini Prianti mengajar mata kuliah sejarah dan filosofi batik dan pengaruh luar negeri dalam seni batik. (DN) Foto: Atiek Hendriyanti.





 

Author

DEWI INDONESIA