Kisah Abadi Penuh Pesona di Kubah Horologi Breguet
Koleksi simbolis dari lini Classique kembali menyapa pemuja arloji, Breguet merilis Classique 7337 bergaya uniseks yang minimalis namun penuh kompleksitas.
4 Oct 2022



Kisah Breguet yang bermula sejak abad ke-18 awalnya berfokus pada pembuatan jam yang mengusung gaya baroque yang kental. Abraham-Louis Breguet, sang penemu, jatuh cinta pada gaya neo klasik ketika berjibaku dengan dunia horologi. Walau zaman kian berubah dari waktu ke waktu, gayanya masih amat sangat terasa namun kini dipulas lebih modern dengan gaya kontemporer klasik yang lebih disederhanakan.

Motif guilloché yang dekoratif dan distingtif yang begitu banyak disentuh oleh Breguet kali ini kembali dihadirkan di koleksi Classique 7337. Merupakan perpanjangan dari lini Classique yang menjadi primadona. Sebelumnya, model ini sempat dirilis di tahun 2009 dan di tahun ini mendapat sentuhan yang lebih modern dan elegan.

Classique 7337 merupakan interpretasi Breguet yang dirilis dengan tetap menomorsatukan estetika asal. Rupa dial yang sekilas terlihat sederhana ternyata memiliki beragam kompleks yang dipadu padankan menjadi daya tarik. Sisi craftsmanship para artisan horologi Breguet membuatnya dengan sangat detail dengan latar motif guilloché yang lembut dan digurat oleh tangan.

Pesona detail juga dibarengi oleh ketangguhan di mana arloji ini dapat tahan hingga kedalaman 30 meter dan tahan korosi dan sensitif terhadap pengaruh pergerakan magnetik. Menjadikan Classique 7337 sangat akurat sebagai penunjuk waktu.

Tepat di atas jarum 11, 12, dan 1 berangka Romawi, bagian fase bulan ditempatkan, berikut dengan hari dan tanggalan di sisi kiri serta kanan. Arloji ini digerakkan oleh Calibre 502, merupakan pergerakan Breguet yang paling tipis dengan ukuran sekitar 2.4mm saja. Case berukuran 39mm ini juga memiliki fitur-fitur yang memudahkan para pemakainya untuk melihat indikasi penunjuk waktu.
 

Keanggunan warna rose gold  dengan tali alligator cokelat pada Bregue Classique 7337.


Ukuran case yang tidak terlalu besar, membuat arloji satu ini juga cocok dikenakan di pergelangan tangan perempuan, dengan rupa tali yang didesain dari kulit buaya. Terdapat dua pilihan warna case dan tali yang melengkapi keanggunan arloji ini, yakni white gold dengan tali berwarna biru dan rose gold 18K dengan tali cokelat. Cantik, elegan, serta menggambarkan warisan abadi Breguet yang kental.

JESSICA ESTHER
Foto: Breguet.

 

 


Topic

Fashion

Author

DEWI INDONESIA