Balenciaga Fall 2020: Restorasi Minimalis
Menengok peragaan dari koleksi Balenciaga musim gugur 2020 di Paris Fashion Week.
3 Mar 2020


1 / 19

Demna Gvasalia mengembalikan kebangkitan konversasi mengenai definisi minimalis dan karya klasik yang mempermainkan warna hitam sebagai peran pengantarnya. “Ini adalah peragaan paling hitam yang pernah saya buat,” ujar Demna.

Bersama percikan air yang menggenang di lantai, koleksi Balenciaga untuk musim gugur 2020 ini ditampilkan. Ada 100 tampilan yang ditunjukkan oleh Demna. Dalam presentasinya, kita melihat bagaimana setiap busana mendefinisikan cermin sosial tertentu.

Demna mengadopsi pandangan pribadinya terhadap dunia atau yang seringkali dikenal sebagai world view, menjadi padanan busana yang politis dan kaya makna. Seperti kiasannya membuat jubah hitam panjang layaknya petinggi agama Katolik, yakni berbusana tradisional pastoral.

Pada koleksi tersebut, ia merangkumnya secara minimalis dan cermat. Inspirasi dari kebudayaan gereja, ia selipkan sebagai bagian yang mendukung nuansa gelap peragaan ini. Tampilan keagamaan yang diusung Demna juga didasari atas interpretasinya akan soal ketubuhan, bahwasannya hal tersebut seringkali tidak dimaknai secara terbuka.

Potongan pada gaun, jubah, hingga dress Balenciaga musim ini pun menjiwai kesederhanaan yang sejalan dengan konsepnya sejak awal. Anda dapat melihat beberapa koleksi Balenciaga Fall 2020 pada slideshow di atas. (FH) Foto: Balenciaga


 

 


Topic

Runway Report

Author

DEWI INDONESIA