5 Mitos Kecantikan Yang Sebaiknya Ditinggalkan Agar Perawatan Kulit Bisa Maksimal
Banyak mitos kecantikan yang menyesatkan. Tinggalkan 5 mitos kecantikan ini jika ingin tampil lebih awet muda!
13 Jan 2022




Mitos kecantikan yang masih banyak dipercaya orang bisa menyesatkan jika kita sampai ikut memercayainya. Misalnya mitos bahwa double cleansing dapat membuat kulit kering, atau mitos bahwa perawatan anti-aging hanya untuk usia 30 tahun ke atas atau ketika tanda penuaan sudah muncul. Jika ingin wajah cantik alami dan awet muda, beberapa mitos kecantikan ini sebaiknya ditinggalkan sehingga tak mengganggu skincare regime harian Anda.

Mitos1 : memakai minyak untuk membersihkan muka menyebabkan jerawat

Jika Anda terbiasa memakai makeup, termasuk BB cushion atau sekadar foundation dan bedak, maka penting untuk membersihkan muka dengan teknik double cleansing. Luruhkan sisa makeup dengan cleansing balm atau cleansing oil, yakni pembersih muka berbahan dasar minyak. Baru setelah membilasnya, Anda bisa menuntaskan dengan facial foam seperti biasa. Tanpa double cleansing menggunakan cleansing oil terlebih dahulu, sisa makeup justru akan menutup pori-pori dan menyebabkan jerawat.


Mitos 2: mencuci muka saja sudah cukup tanpa skincare

Perawatan dasar kulit mencakup membersihkan, melembapkan, dan melindunginya dari efek buruk polusi dan paparan sinar matahari. Wajah memang bersih setelah mencuci muka, tetapi agar kelembapan alaminya tak ikut terbilas, maka perlu memakai pelembap sesuai jenis kulit dan memakai sunscreen di siang hari agar kulit tak langsung terpapar sinar matahari. Pemakaian sunscreen juga perlu diulang 3-4 jam sekali.
 

Mitos 3: serum hanya diperlukan untuk kulit yang menua

Serum bermanfaat memperbaiki kerusakan kulit dan bekerja dengan target masalah spesifik pada kulit, seperti kulit kusam dan wajah beruntusan karena jerawat. Meski demikian, Anda tak perlu menunggu penuaan kulit muncul untuk memakai serum, sebab serum tetap diperlukan untuk merawat kesehatan kulit dengan beragam bahan aktif yang terkandung di dalamnya. Misalnya hyaluronic acid dan vitamin C agar kulit tetap kenyal dan bebas kusam, atau serum dengan kandungan retinol untuk mencegah munculnya tanda-tanda penuaan dini.


Mitos 4: krim mata cuma dibutuhkan kalau kulit sudah keriput

Banyak orang berpikir tak memerlukan perawatan anti-aging sampai benar-benar muncul tanda-tanda penuaannya, misalnya garis halus dan bintik hitam. Padahal penting bagi kita untuk mencegah dan memperlambat kemunculannya, salah satunya dengan memakai krim mata. Mulai pakai krim mata sejak usia 20-an benar-benar diperlukan kulit, sehingga tanda-tanda penuaan bisa melambat dan wajah tetap awet muda.


Mitos 5: kulit berminyak tak perlu pelembap lagi

Ada anggapan bahwa jika jenis kulit Anda tergolong berminyak, maka tak perlu lagi memakai pelembap. Memakai pelembap bagi pemilik kulit berminyak dipercaya malah akan membuat kulit semakin mengilap, padahal kuncinya adalah pemilihan pelembap yang tepat. Kulit berminyak tetap perlu pelembap, tetapi pilih yang ringan seperti gel atau lotion. Hindari pelembap berbentuk butter cream atau semacamnya, yang akan terasa ‘berat’ untuk jenis kulit berminyak. (UP) Foto: Pexels

 

 


Topic

Beauty

Author

DEWI INDONESIA