Mendapat Manfaat Terbaik Skincare Hanya Pada Produk Otentiknya
Kenali perbedaan produk skincare asli dengan yang palsu agar mendapatkan manfaat terbaik dari perawatan kulit Anda.
31 Jan 2022



Setiap orang memiliki preferensi dan kecocokannya masing-masing dalam menentukan pilihan skincare. Ada yang nyaman dengan memakai sampai 7 tahap skincare, ada yang kurang dari itu. Ada pula yang memilih skincare yang fokus pada active ingredients yang memberikan hasil lebih cepat, namun ada juga pengguna skincare yang lebih fokus dengan kandungan natural yang aman untuk pemakaian jangka panjang.
 
CEO ABILLKOREA Co Ltd, Kim Hyung Min mengungkapkan bahwa skincare yang fokus pada active ingredients atau natural ingredients, semuanya itu baik jika digunakan sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit masing-masing. Hal penting yang perlu diperhatikan yakni keaslian produknya, mengingat banyaknya produk palsu yang beredar di pasaran menggunakan merek yang populer dan best-seller.

Kandungan yang tak diketahui

Skincare yang otentik selalu menyertakan bahan baku serta kandungannya di kemasan produk. Tidak demikian halnya dengan produk palsu yang mengklaim memakai bahan yang sama dengan merek yang dipalsukannya. Beberapa kandungan skincare harus dihindari karena memiliki efek berbahaya seperti merkuri, hidroquinnon, formalin, phytalates, dan timbal. Berbagai sumber penelitian menyebutkan bahwa kandungan ini dapat memberikan efek yang bahaya bagi kulit jika digunakan secara terus-menerus dan dalam jangka waktu yang lama.

Kualitas cetak buram

Secara tampilan fisik, kualitas print tulisan produk asli selalu lebih tajam dan jelas. Sementara itu tulisan serta visual lain pada produk palsu cenderung tidak tajam dan nampak buram. Hal ini bisa dilihat dengan kasat mata pada boks produk maupun stiker yang melekat pada kemasannya langsung.

Adanya segel hologram

Sebagian produk skincare menggunakan segel hologram pada boks kemasannya. Pastikan untuk mengecek segel yang tertempel pada boks utuh dan tidak rusak. Selain untuk identitas keaslian produk, segel ini juga berguna untuk mengecek kualitas produk bahwa produk yang Anda terima masih baru dan belum terbuka. Apabila segel yang Anda dapat rusak, lebih baik jangan diterima ya karena kemungkinan kualitas produk sudah tidak terjamin.

Adanya kode BPOM

Selain segel hologram, ada pula label informasi manufaktur kode BPOM. Ada pula yang mencantumkan barcode yang bisa di-scan atau dipindai menggunakan ponsel seperti brand skincare asal Korea, NACIFIC, yang memakai cara ini untuk menunjukkan keaslian produknya dan membedakannya dengan yang palsu. Apabila kita pindai barcode yang ada di samping boksnya, maka akan muncul nomor kode BPOM yang bisa kita masukkan ke situs resmi BPOM: https://cekbpom.pom.go.id

Aroma yang khas

Tentu setiap produk skincare memiliki aromanya masing-masing, tetapi produk-produk asli selalu mempunyai aroma yang khas, bahkan ada yang tidak memiliki aroma sama sekali. NACIFIC, misalnya, juga mempunyai beberapa produk yang non-fragrance yang diperuntukkan bagi pemilik kulit sensitif. Sementara itu, produk palsu biasanya mempunyai aroma yang kuat, menyengat, serta tidak khas.
 
Memakai skincare dengan kualitas otentik adalah sesuatu yang tak bisa ditawar, mengingat bahaya yang bisa ditimbulkan apabila memakai produk palsu yang tak diketahui bahan bakunya. Selalu dapatkan produk skincare yang asli di gerai resmi maupun toko-toko skincare resmi, yang terjamin keasliannya.

 
MARDYANA ULVA
Foto: Pexels

 


Topic

Beauty

Author

DEWI INDONESIA