Festival Kreatif Virtual IDEAFEST 2020 “Restart” Resmi Digelar
IDEAFEST 2020 hadir dengan berbagai program meliputi Talks & Conference, IdeaSpark Forum, Virtual Experience Expo, Music, dan F&B.
29 Oct 2020




Sembilan tahun komitmen dalam mendukung pertumbuhan industri ekonomi kreatif di Indonesia, tahun ini IDEAFEST kembali diselenggarakan secara virtual mengusung tema “Restart”.
 
Bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), IDEAFEST digelar pada 5-15 November 2020 dengan berbagai program, untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif & kewirausahaan dengan melibatkan generasi muda untuk mewujudkan perubahan positif bagi Indonesia.  
 
COVID-19 telah berdampak pada ekosistem ekonomi, sosial, lingkungan, dan juga kreatif di Indonesia. Walaupun berbagai langkah kebijakan dan penyesuaian untuk kondisi normal baru telah dilakukan, namun tentu tidak dapat berlaku universal.
 
IDEAFEST 2020 diselenggarakan dalam format virtual, menghadirkan aspek-aspek pengalaman offline di platform online www.ideafest.id.
 
Tema Restart diangkat untuk mengajak masyarakat memulai dan kembali membangun ekonomi. Dimana berbagai sektor akan mempertimbangkan bagaimana mereka tidak hanya untuk bertahan di situasi pandemi, tetapi juga melihat 2020 sebagai peluang baru. 
 
Ben Soebiakto, CEO, Samara Media & Entertainment  menjelaskan bahwa peran ekonomi kreatif sangat penting dalam proses pembangunan. Salah satu cara untuk dapat bertahan melewati masa pandemi ini adalah dengan tetap produktif, kreatif, dan inovatif.
 
“Melalui kerjasama dengan Kemenparekraf, untuk mendukung pengembangan 17 subsektor ekonomi kreatif, IDEAFEST menyediakan akses informasi dengan beragam konten dan program yang dapat menginspirasi masyarakat. Sehingga kegiatan ini dapat mendorong dan memberikan dampak ekonomi, termasuk keterlibatan generasi muda dalam komunitas kreatif di Indonesia.” terangnya.
 
Konsistensi IDEAFEST sebagai festival kreatif di Indonesia memandang bahwa industri kreatif & UMKM sebagai salah satu cara untuk mendorong pembangunan yang transformatif.
 
Mengusung tema ‘Restart’’, IDEAFEST 2020 juga berfokus terhadap pengembangan generasi muda dan youth entrepreneurship.

Industri kreatif Indonesia di berbagai sektor saat ini banyak diciptakan oleh generasi muda. Karena itu, IDEAFEST memberikan mereka wadah untuk mendapatkan informasi, mengembangkan keterampilan, dan menciptakan kolaborasi” ungkap Ben Soebiakto lagi.
 
Mendukung pemberdayaan generasi muda, IDEAFEST 2020 menghadirkan program IdeaSpark Forum yang diselenggarakan pada tanggal 5 - 8 November 2020.
 
IdeaSpark Forum merupakan ruang bagi generasi muda untuk dapat mengemukakan berbagai cara pandang mereka yang mencakup 4 topik pembahasan yaitu Masyarakat & Politik, Kesehatan & Kesejahteraan, Perubahan Iklim & Lingkungan, dan Pendidikan.
 
Untuk tetap terhubung dan memenuhi aspirasi, IDEAFEST 2020 hadir dengan format terbaru, menawarkan konsep virtual yang unik dan interaktif. Menghadirkan topik dan profil kreatif yang terkurasi, baik dalam negeri maupun internasional.
 
IDEAFEST memberikan panggung virtual kepada figur kreatif untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan ide-ide inspiratif.
 
Tahun ini akan menampilkan lebih dari 110  tokoh dan 6 program yang relevan dengan tren industri kreatif saat ini. Sehingga IDEAFEST 2020 dapat menjadi referensi terkini bagi insan kreatif dan kolaborasi lintas industri. 
 
Pada 27 Oktober 2020, Virtual Press Conference IDEAFEST 2020 menghadirkan pembicara antara lain Nazier Ariffin (Head of Strategic Investments, Telkomsel), Fetty Kwartati (President Director of PT Sarinah), Bahari CK (Vice President & Creative Director GO-JEK), dan Lale, Ilman, dan Nino (Music Producers & Songwriters Laleilmanino).
 
IDEAFEST 2020 menghadirkan deretan figur inspiratif seperti Baim Wong, Raisa Andriana, Najla Bisyir, Tantri Namirah, Jonathan Sudharta, Elora Hardy, Keenan Pearce, Marissa Anita, Lizzie Parra, Yeri Afriyani, Fetty Kwartati, Alanda Kariza, Meiske Taurisia, Edwin, Bahari CK, Arki Prizanada, Lia Sunarjo, Daniel Surya, Salman Subakat, Dominique Diyose, Christine Laifa, Faye Simanjuntak, Ketut Saguna Narayana, Kevindra Soemantri, Garjita Arumsari, Nyonya Destira, Rachel Ajeng, David Karto, Kukuh Rizal Arfianto, Mahavira Wisnu, Rowland Asfales, Valencia Nathania, Benson Putra, Sendy Ariani, Dhika Himawan, dan masih banyak lagi. (Orie Buchori)
 

 

 

Author

DEWI INDONESIA