Menatap Mata Irlandia Melalui Karya Seni Kritis
Pameran seni “Ireland’s Eye” mengeksplorasi berbagai ide fundamental lewat karya dari enam seniman
10 Jun 2022



Karya seni kerap menjadi media untuk mengekspresikan berbagai gagasan maupun keresahan para senimannya. Pameran karya seni pun tak ayal menjadi ‘ruang baca’ bagi penikmatnya, yang menampilkan berbagai gagasan dalam beragam bentuk kreatif. Begitu juga halnya dengan pameran seni bertajuk “Ireland’s Eye,” yang digelar oleh Kedutaan Irlandia di Indonesia dan Jakarta Land, bekerja sama dengan ISA Art and Design.

Pameran “Ireland’s Eye” menghadirkan beberapa karya dari enam seniman pendatang baru lulusan program pascasarjana Seni Rupa di dua universitas di Dublin, Irlandia, yaitu Institute of Art, Design, and Technology  dan National College of Art and Design. Keenam seniman tersebut adalah Anishta Chooramun (Mauritius), Jamie Cross (Cavan), Louis Haugh (Dublin), Vanessa Jones (Tennessee), Bara Palcik (Republik Ceko), dan Ciara Roche (Wexford). Dalam pameran ini, keenamnya mengeksplorasi cara manusia merepresentasikan dirinya di dalam sebuah tempat seperti Irlandia.
 
“Seperti judulnya, pameran ini menunjukkan bagaimana para emerging artist lulusan dua universitas di Dublin ini melihat dunia melalui karya mereka. Selain di Jakarta, pameran ini juga nantinya akan digelar di Bandung, untuk menarik minat para seniman muda agar mendalami seni di Irlandia,” jelas Deborah Iskandar, pemilik dan Presiden Direktur ISA Art & Design.

Menurutnya lagi, keenam seniman tersebut menggunakan beragam pendekatan untuk menuangkan ide-ide mereka tentang pertanyaan-pertanyaan fundamental yang kerap kita hadapi. Misalnya saja tentang apa yang mendefinisikan identitas individu dan kolektif kita, atau apakah kenangan masa kecil, benda- benda dari masa lalu, jenis kelamin, cara didik orang tua, atau keberadaan tempat dan rumah membentuk diri kita?

Ciara Roche, misalnya, melalui lukisan cat minyak di atas kertasnya ia bereksplorasi dengan pengalaman sehari-hari di ruang publik. Ciara mengobservasi cara manusia melewati ruang-ruang publik seperti pusat pengisian bahan bakar dan toko ritel mewah, dua tempat yang dinilainya mendorong manusia untuk menghabiskan waktu dan uang.

 
"Green Car Park 2" dan "Charlotte Tillbury," dua dari sembilan rangkaian karya lukis Ciara Roche di pameran "Irelan's Eye"
 
Melalui penelitian yang terperinci dan representasi lukisannya, Ciara juga mengeksplorasi bagaimana tempat-tempat ini dibangun guna memfasilitasi kebutuhan, serta bagaimana kepemilikan objek material digunakan untuk mengukur kadar kesuksesan seseorang. Hal tersebut menunjukkan pada kita bagaimana kita terobsesi mencari hal-hal baru yang membahagiakan, padahal sebenarnya semua itu tak pernah bisa membuat kita benar-benar merasa bahagia.
 
Selain lukisan, Anda akan menemukan karya visual cetak multi-material, fotografi, dan video pendek yang bisa disaksikan di layar televisi di ruang pamernya. Karya-karya seni dari keenam seniman tersebut dipamerkan di World Trade Center 2 Jakarta dari 17 Maret hingga 17 Juni 2022.
 

MARDYANA ULVA
Foto: Prefinite

 

 


Topic

Art

Author

DEWI INDONESIA