Pastikan Diri Vaksinasi Sebelum Berkencan
Divaksin akan membuat timbulkan rasa aman bagi orang yang akan Anda kencani.
20 Jul 2021


1 / 1
Satu tahun sudah kita berada dalam masa pandemi COVID-19. Dari perhitungan statistik, membuktikan bahwa para lajang di Indonesia ingin kembali merasakan kencan dengan tatap muka karena mereka berfikir pentingnya koneksi untuk sebuah hubungan. Untuk menanggapi hal tersebut, perusahaan kencan terbesar di Asia, Lunch Actually telah menelusuri Dating & Vaccination 2021 Survey kepada 750 responden yang bertatus lajang.
 
Data yang didapat dari hasil survei yaitu, kemungkinan 45% lajang menyetujui jika pentingnya untuk mereka mengetahui bahwa calon pasangan mereka telah divaksinasi, dan 76% mengatakan jika mereka merasa lebih aman pergi kencan secara tatap muka dengan pasangan yang sudah divaksinasi. Menindaki lebih lanjut mengenai pertanyaan apakah mereka bersedia dan merasa terbuka untuk berkencan dengan seseorang yang belum menerima vaksin atau tidak bersedia divaksin, 73% dari total responden menjawab bersedia.
 
“Ketika kebanyakan lajang setuju bahwa pergi berkencan dengan calon pasangan yang telah divaksinasi bisa membuat mereka merasa aman dan memberikan ketenangan pikiran, ada pula hasil yang menunjukkan bahwa mayoritas dari mereka tetap bersedia dan terbuka akan pilihan pergi berkencan dengan seseorang yang belum divaksinasi. Beberapa alasan yang mendasarinya adalah mereka menyadari vaksinasi tidak bisa menjadi jaminan utama seseorang akan terbebas dari risiko penularan virus. Lajang yang kami survei juga memahami adanya kemungkinan seseorang tidak bisa menerima sebuah vaksin karena alasan kesehatan seperti alergi akan kandungan tertentu. Oleh sebab itu, para lajang berpendapat mereka tidak ingin hal ini membatasi peluang mereka dalam mendapatkan teman kencan atau bahkan menyeleksi teman kencan hanya berdasarkan status vaksinasi mereka,” ujar CEO dan Co-Founder Lunch Actually, Violet Lim.
 
Disaat pertanyaan itu ditanggapi lebih lanjut mengenai apakah vaksinasi memiliki peran dalam preferensi kencan mereka, 79% pilihan lajang memilih jika berkencan dengan seseorang yang mempunyai pandangan yang sama dengan mereka mengenai Covid-19 dan vaksinasi.
 
Violet menjelaskan untuk merespon temuan ini, “Hal ini sejalan dengan filosofi “matching” dari Lunch Actually yang berfokus pada kesesuaian/keserasian nilai dan tujuan hidup. Pada akhirnya, bisa berdiskusi dengan seseorang mengenai pandangan mereka tentang vaksinasi, guna mencari tahu apakah mereka cocok untuk satu sama lain, menjadi faktor yang lebih krusial dibandingkan sekadar status vaksinasi mereka.” tambah CEO dan Co-Founder Lunch Actually, Violet Lim. (SHM)


 

 


Topic

Culture

Author

DEWI INDONESIA