Reaksi Para Seleb di Pameran 'Aku Indonesia' Oscar Lawalata
Beberapa pegiat seni dan pecinta budaya Indonesia turut meramaikan pembukaan pameran "Aku dan Kain" oleh Oscar Lawalata bersama Glenn Prasetya, digelar di Senayan City, Rabu 2 Oktober kemarin.
Adik dari Oscar, Mario Lawalata menceritakan perjuangan sang kakak mendapatkan dan mengoleksi kain-kain dari seluruh Indonesia. "Perjalanan Oscar panjang sekali untuk bisa mendapatkan kain-kain ini, mungkin sepuluh tahun ada. Dia memang orangnya itu detil dan ingin memahami betul sampai ke penenun aslinya," ujar Mario.
Mario menambahkan ia mengetahui sang kakak memang begitu mempelajari dan memahami betul satu per satu kain yang ia temukan di tiap daerah. "Dia tidak mau asal-asalan, Oscar mau tahu prosesnya hingga pembuatan kainnya, ini memang inisiatif dan passion-nya dia," tambahnya.
Terkait mulai banyak kain-kain tradisional yang punah, Mario berharap di sini bukan hanya publik dan desainer yang peduli, tetapi harus ada dukungan dari pemerintah. "Harapannya pemerintah harus membantu, karena harus ada yang bisa menjangkau akses ke penenun-penenun itu sampai ke pelosok-pelosok. Pemerintahnya juga harus aware, karena publik juga sudah peduli akan hal itu," tutupnya.
Aktor muda Angga Yunanda juga sempat mendatangi pembukaan pameran dan menilai bahwa pelestarian batik penting dilakukan oleh generasi muda. "Aku, sebagai anak muda, ingin ikut melestarikan batik-batik tradisional. Sebenarnya kalau kita pelajarin, kita punya banyak sekali macam batik, masing-masing daerah punya motifnya sendiri-sendiri," buka Angga.
"Sepertinya punya keunikan sendiri, kalau kita bisa belajar dan melestarikan batik-batik itu sendiri. Karena di Indonesia juga tidak hanya punya batik, tetapi ada tenun, ikat, kain, dan lainnya," tambahnya.
Aktor Dua Garis Biru itu menegaskan juga bahwa generasi muda punya kepentingan yang besar untuk bisa melestarikan budaya tradisional Indonesia di kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Rani dari Tulola Designs juga sempat menghadiri pembukaan pameran ini. "Oscar Lawalata mengangkat kembali kain-kain yang ada di Indonesia, karena selama ini kita pengetahuan mengenai kain itu memang tidak banyak," ujarnya.
"Aku merasa bahagia banget, karena salah satu harta kita yang juga sejarah, itu tidak boleh dilupakan. Dan itu bisa dilalui serta ditunjukkan dari koleksi-koleksi Oscar Lawalata yang sekarang," tambah Rani.
Rani sendiri mengakui ingin sekali untuk mengoleksi kain-kain tradisional lebih banyak lagi. Pameran "Aku dan Kain" telah dibuka untuk umum di Senayan City hingga 31 Oktober mendatang. (FH)
Topic
Art and CultureAuthor
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Menjadi salah satu pusat perbelanjaan bergengsi tanah air, Plaza Indonesia berkomitmen untuk terus berkembang dan menjadi wadah bagi industri seni serta gaya hidup tanah air bertumbuh. ...
Dalam posternya, film Cinta Pertama, Kedua, dan Ketiga menampilkan dua peran utama yakni Putri Marino dan Angga Yunanda....
