Menelusuri Produk Lensa Kontak Photochromic yang Mampu Beradaptasi dengan Cahaya
Johnson & Johnson Indonesia meluncurkan produk lensa kontak photochromic, yang didapuk dapat beradaptasi dengan cahaya.
19 Dec 2019


Bebe Teo, Managing Director Johnson & Johnson Vision Care Asia Pacific didampingi oleh Sawan Malik, President Director of PT Johnson & Johnson Indonesia dan Rudhy Buntaram, Director Optik Seis saat prosesi peluncuran ACUVUE® OASYS with Transitions™, lensa kontak yang dapat beradaptasi terhadap cahaya.


Kebiasaan menggunakan lensa kontak sudah lama membekas di masyarakat Indonesia, teruntuk bagi kelompok yang memiliki kepadatan aktivitas tertentu atau masalah kesehatan mata.

Johnson & Johnson Indonesia telah secara resmi meluncurkan ACUVUE® OASYS with Transitions™. Produk ini adalah lensa kontak yang dapat beradaptasi dengan cahaya, yang merujuk pada istilah photochromic. Pun, lensa kontak ini dapat digunakan secara berulang kali selama periode dua minggu.

Didapuk dapat melindungi mata terhadap sinar UVB, lensa kontak ini akan sangat berguna apabila pemakai juga melaksanakan aktivitas-aktivitas yang memerlukan penyesuaian pada penerangan mata. Misal, pada saat bersepeda di bawah sinar matahari terik, lensa kontak ACUVUE ini dapat merubah tampilan pada mata saat mendeteksi adanya sinar UV atau HEV (High-Energy Visible). 

Mia Al Maidah, selaku Brand Manager dari ACUVUE, menjelaskan bahwa teknologi yang dihadirkan dari produk ini adalah keunggulan adaptasi dalam menangani kondisi pencahayaan yang ekstrem. “Para pemakai lensa kontak tidak lagi perlu menyipitkan mata dalam kondisi pencahayaan yang berlebihan sesering baisanya,” ujarnya.

Dengan 10 tahun penelitian yang dijalani untuk produk lensa kontak ini, tak ayal uji klinis yang dilakukan juga membawa produk mereka menjadi salah satu best invention tahun 2018 oleh majalah di Amerika Serikat, TIME.

Hasil pengembangan produk dari Johnson & Johnson Vision Care dan Transitions Optical Limited ini, sudah dapat Anda coba serta tersedia di Optik Seis dan gerai optik lainnya. (FH) Foto: Johnson & Johnson Indonesia

 

 


Topic

Health

Author

DEWI INDONESIA