Peringatan WHO Soal Penyemprotan Alkohol ke Tubuh
Jika terkena selaput lendir, alkohol dan klorin akan menyebabkan masalah baru untuk kesehatan.
31 Mar 2020



Melalui akun Twitter resminya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Indonesia menghimbau masyarakat agar tidak menyemprotkan alkohol atau klorin ke tubuh. Proses ini dikatakan WHO tidak akan membunuh virus yang sudah masuk ke dalam tubuh justru akan menyebabkan masalah baru. “Menyemprot bahan kimia seperti itu dapat membahayakan jika terkena pakaian atau selaput lendir seperti mata dan mulut,” begitu yang dituliskan WHO.

Jika mengenai kulit, alkohol dapat menimbulkan iritasi pada kulit yang terluka. Bila terhirup maka dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan selanjutnya dapat memengaruhi saraf pusat. Sifatnya yang mudah terbakar pun membuat alkohol berbahaya ketika diekspos dengan cara disemprotkan.

Dalam upaya penekanan penyebaran virus corona, banyak upaya yang dilakukan perseorangan maupun kelompok. Salah satunya adalah bilik disinfektan. Cairan disinfektan memang diketahui dapat merusak lapisan lemak yang menyelubungi virus corona. Namun hal ini hanya berlaku pada permukaan benda mati dan tentunya harus digunakan sesuai petunjuk. (NTF) Foto: Cottonbro (Pexels)
 

 

Author

DEWI INDONESIA