Cita Tenun Indonesia Persembahkan “Jalinan Lungsi Pakan “ di Panggung JFFF 2019
Lima Perancang mode Indonesia turut ambil bagian dengan menampilkan beragam koleksi busana tenun Indonesia di Panggung Runway Jakarta Fashion Week 2019, Hotel Haris Kelapa Gading, Kamis (16/8/2019).
16 Aug 2019


1 / 19
Cita Tenun Indonesia (CTI) kembali menampilkan pagelaran busana tenun Indonesia karya 5 perancang mode kenamaan Indonesia  pada pagelaran akbar Jakarta Fashion & Food Festival (JFFF) ke-16 tahun 2019.

Ini merupakan kali ketujuh CTI menyelenggarakan pagelaran mode kerjasama dengan JFFF, di mana CTI berkesempatan menampilkan kain kain hasil pelatihan yang sudah dilakukan oleh CTI untuk dipublikasikan kepada masyarakat luas melalui JFFF.

Kali ini CTI mempersembahkan pagelaran mode bertajuk “Jalinan Lungsi Pakan”, yang diangkat sebagai wujud apresiasi terhadap pencapaian dari berbagai daerah binaan CTI melalui presentasi mode.

Tujuan dari pagelaran ini adalah agar masyarakat lebih mengenal keindahan kain tenun nusantara, bukan hanya sebagai bagian dari budaya bangsa yang begitu bernilai, tetapi juga merupakan salah satu elemen penting dari industry mode saat ini, seperti yang ditampilkan pada koleksi lima perancang mode yang turut serta.

Atas dukungan Bank Indonesia (BI) kali ini CTI menampilkan kain dari kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara.

Kelima desainer kenamaan yang bekerjasam dengan CTI adalah Didi Budiardjo yang menampilkan Tenun Todre yang telah dikerjakan oleh para perajin setempat.

Koyko by Koko Rudy, merupakan desainer juara 1 NYPD 2018, yang menampilkan busana Tenun Endek Bali yang telah dibina oleh CTI sejak tahun 2009-2014.

Kemudian, Eridani menampilkan Tenun khas dari beberapa daerah di Sulawesi Tenggara diantaranya Kabupaten Muna, Buton, Bau Bau serta Wakatobi.  Dan pelatihan di Sulawesi Tenggara telah dilakukan oleh CTI pada tahun 2010-2-15.

Lalu Enriko Marshall, juga merupakan juara 2 NYPD 2018. Enriko menampilkan Tenun Jawa Tengah yang telah dibina oleh CTI pada tahun 2015-2016.

Dan pagelaran ditutup oleh desainer Yogie Pratama yang mengangkat kain Tenun dari Sambas. Pelatihan di Sambas telah dilakukan oleh CTI sejak tahun 2010-2014.
 

 

Author

DEWI INDONESIA