Direktur Artistik Uniqlo, Christophe Lemaire, mengangkat tema street culture dari cara berpakaian pemuda di Eropa beberapa dekade ke belakang pada koleksi Uniqlo U Fall/Winter 2020. Masa tersebut didominasi oleh siluet boxy dan oversized. Sementara palet warnanya bermain pada warna-warna alam yang netral, serta warna hitam, putih, dan biru tua. Garis desain klasik bahkan vintage tersebut hadir pada 39 koleksi pria 38 potong untuk wanita. 

Lini wanita Uniqlo U menjadi kanvas dari elaborasi akan tren minimalis, potongan rapi, dan fungsi yang dieksekusi dengan menawan. Seluruhnya dilakukan untuk meraih visi di musim terbaru, yaitu kenyamanan lewat proses yang mendetail. Pertemuan antara warna biru dan abu-abu yang senada melahirkan tampilan keanggunan sederhana. Sementara efek mengkilap dan percampuran tekstur memberi sentuhan mewah pada pakaian serta mengoptimalkan gaya sederhana dan pesona straight silhouettes. 
 

Kemeja formal tetap menekankan sisi feminim dari koleksi wanita Uniqlo U, yaitu W’s Sheer Band Collar L/S Shirt. Material sheer hadir sebagai penawar bagi karakter tailoring kuat kemeja berkerah tegak ini. Terdapat juga celana kasual yang terinspirasi dari celana sailor tradisional, di mana adopsi yang dilakukan berupa front pocket dan elastic waist-band yang membuat celana terasa rileks. (NTF) Foto: Dok. Uniqlo