Jakarta Fashion Week Rilis Webseries yang Merekam Pencarian Ikon JFW 2020
Webseries ini menunjukkan perjuangan para model aspirasional untuk menjadi ikon JFW 2020
14 Jun 2019


1 / 8
Setiap tahunnya, Jakarta Fashion Week (JFW) menggelar audisi pencarian model untuk menemukan talenta dan wajah baru yang nantinya akan menjadi JFW Icon. Meskipun telah dilakukan selama beberapa tahun, JFW melakukan sesuatu yang berbeda di tahun ini. Jika audisi pemilihan di tahun-tahun sebelumnya selalu dilangsungkan secara tertutup, tahun ini JFW menggandeng Fremantle Indonesia untuk meluncurkan Web Series: The Search For JFW 2020 Icons yang akan menampilkan serial pencarian JFW 2020 Icons.

Serial The Search For JFW 2020 Icons terdiri dari 6 episode dan masing-masing berdurasi 6-13 menit. Anda dapat menyaksikan tayangan tersebut mulai 14 Juni 2019, pukul 19.00 WIB di channel  YouTube Jakarta Fashion Week.



Audisi pencarian model ini dilangsungkan di empat kota besar, yaitu Yogyakarta, Surabaya, Medan dan Jakarta. Diikuti oleh lebih dari 750 peserta, JFW Model Search  memilih masing-masing enam model lelaki dan perempuan yang akan diberi pelatihan dan tampil dalam rangkaian Web Series. Dari 12 kandidat ini, nantinya akan dipilih satu lelaki dan satu perempuan untuk menjadi JFW 2020 Icons.

“Kami ingin memperlihatkan kepada publik bagaimana proses pemilihan sepasang model yang akan menghiasi semua kampanye JFW 2020 mendatang. Supaya lebih menarik, tentunya ada beberapa konten tambahan, seperti adanya extra challenge dan eliminasi. Semua ini dikembangkan dari proses yang sudah biasa berlangsung untuk memastikan kualitas yang kami cari tetap terjaga, baik dari sisi penampilan, kemampuan, dan tentunya perilaku,” ucap Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.
 
Selain melibatkan para juri JFW Model Search, yaitu Ai Syarif (Creative Advisor Jakarta Fashion Week), Wita Juwita (Face Of Jakarta Fashion Week), dan Panca Makmun (Senior Choreographer), Jakarta Fashion Week juga mengundang ahli dari berbagai bidang yang berkaitan dengan profesi model. Mereka adalah Luna Maya (aktris dan fashionpreneur), Tommy Siahaan (Professional Photographer), Margaretha Untoro (Editor In Chief Majalah Dewi), dan QQ Franky (Make Up Master).
 
Pada masa pembinaan, para peserta dan dewan juri di karantina selama kurang lebih satu minggu untuk memaksimalkan proses syuting. Ajang ini didukung oleh Make Over, L’Oreal Professionnel dan Lazada .co.id. Jakarta Fashion Week juga mendapatkan dukungan dari Intercontinental Jakarta Pondok Indah, Obermain, Watch World, Tommy Hilfiger, Paradigm Fitness, Jakarta Life Sciences And Aesthetics, dan Dermaster. (KR) Foto: dok. Jakarta Fashion Week
 

 

Author

DEWI INDONESIA