Dior Men’s Winter 2020: Penggalian Autentisitas Kim Jones
Kim Jones mengolah arsip-arsip koleksi adibusana Dior dalam bentuk-bentuk pakaian laki-laki nan autentik
21 Jan 2020


1 / 13
Kim Jones membuka dekade baru dengan mempersembahkan hasil pencariannya akan autentisitas untuk koleksi Dior Men’s Winter 2020. Boleh jadi tugasnya memang merancang pakaian laki-laki untuk salah satu rumah mode legendaris Perancis, tetapi bukan berarti inspirasinya tunduk pada batasan itu.

Arsip-arsip desain koleksi adibusana Dior menjadi salah satu inspirasi utamanya. “Past, present, couture,” begitu ia membuka catatan koleksinya sekaligus menjelaskan dengan singkat pendekatannya dalam koleksi ini.

Inspirasi itu lantas terwujud dalam potongan-potongan jaket panjang dan payet-payet yang biasa membalut pakaian-pakaian adibusana diolah kembali agar relevan sebagai pakaian laki-laki klasik.

Elemen-elemen yang identik dengan pakaian feminin itu lantas membawa rasa baru bagi koleksi pakaian laki-laki Dior kali ini. Padu padan yang sedikit flamboyan menjadi cara Kim memperlihatkan visinya. Sematan anting di sebelah telinga dan sarung tangan panjang yang identik dengan aksesori perempuan pun menghiasi panggung peragaan busana ini.

Bagi pelaku kreatif, batas-batas gender memang menjadi hal yang kian tak relevan. Kim Jones adalah salah satu yang menegaskan hal itu lewat koleksinya untuk Dior Men’s.

Koleksi ini juga menjadi sebuah ode bagi Judy Blame, stylist dan ikon mode Inggris yang meninggal 2018 silam. Judy adalah salah satu tokoh kreatif yang kekaryaannya membuka jalan dan menjadi inspirasi bagi generasi LGBTQ+ kini. (SIR). Foto: Dior.



 
 

 


Topic

Runway Report

Author

DEWI INDONESIA