Ritme Dinamis Sekaligus Eksentris Dalam Koleksi Balmain Spring Couture 2019
Menilik tiap sentuhan unik koleksi Olivier Rousteing untuk Balmain Couture.
1 Feb 2019


1 / 35
Sejak menduduki bangku Direktur Kreatif Balmain 9 tahun yang lalu, Olivier Rousteing sudah membuktikan bahwa dunia merupakan arena bermainnya. Olivier sudah meraih pengakuan dalam peningkatan merek skala global, identitas desain, pesan tersimpan di balik karyanya, dan juga popularitas. Dengan bangkitnya atelier haute couture rumah mode ini, Balmain berusaha menjaga visinya; menciptakan keunikan dan keindahan yang langka.

Dalam show koleksi couture di samping lokasi rumah produksi Balmain ini, Olivier menjelaskan bahwa dia melihatnya sebagai jembatan visual Balmain yang dulu dan yang sekarang. Balmain sendiri terkenal dengan busana yang edgy, seksi, dan glamor– dan itu merupakan standar mode a la Perancis. Namun Olivier ingin Balmain bertransisi; dan dia melihat koleksi ini sebagai satu di antara ribuan jalan untuk mewujudkannya.

Olivier sendiri sudah mengagumi dunia mode sejak dia masih sangat kecil, dimulai saat dia mengenal karya Yves Saint Laurent untuk Catherine Deneuve, dan beberapa karya Karl Lagerfeld di Chanel. Beberapa koleksinya yang eksentrik seolah mewujudkan kembali volume gaun khas 80-an dengan warna pastel. Ini merupakan hasil fantasi Olivier yang sudah terpendam lama. Koleksi ini seakan menjadi identitas Balmain yang baru dengan jajaran koleksi yang sedikit mengubah perspektif kita terhadap sejarah Balmain. (JLA) Foto: Dok. Balmain.
 

 

Author

DEWI INDONESIA