5 Cara Melakukan Digital Detox untuk Hidup yang Lebih Damai

Di kehidupan modern ini yang semakin terhubung secara digital, kita seringkali kehilangan kemampuan untuk hadir sepenuhnya di saat ini. Melakukan latihan digital detox akan membawa kita pada kebiasaan untuk memprioritaskan koneksi otentik dengan diri kita sendiri, orang-orang terkasih, dan dunia di sekitar kita
Digital detox sendiri adalah upaya untuk mengurangi penggunaan perangkat digital (ponsel, komputer, media sosial) untuk sementara waktu. Tujuannya yaitu untuk mengurangi stres, meningkatkan fokus, dan hadir sepenuhnya dalam keseharian kita.
Latihan mindfulness ini juga bermanfaat bagi kedamaian batin kita. Rutin melakukan digital detox membantu menurunkan stres akibat paparan media sosial dan informasi yang berlebihan, meningkatkan kualitas tidur, dan meningkatkan kehadiran di saat ini. Berikut ini beberapa rekomendasi cara melakukan Digital detox yang bisa mulai diterapkan dalam keseharian Anda!
1. Jadwalkan waktu tanpa gawai
Tentukan jam atau hari tertentu di mana Andabenar-benar bebas dari perangkat digital. Misalnya,
satu jam sebelum tidur atau saat makan malam.
2. Matikan notifikasi
Nonaktifkan semua notifikasi dari aplikasi yang tidak krusial untuk produktivitas Anda, agar tidak terus-menerus mengganggu perhatian.3. Ciptakan area tanpa gawai
Tetapkan area tertentu di rumah Anda (misalnya, kamar tidur) sebagai zona bebas perangkat digital.4. Ganti dengan aktivitas lain
Alihkan waktu yang biasanya Anda habiskan dengan perangkat digital untuk kegiatan lain yang Anda nikmati, seperti journaling, membaca buku, berolahraga, atau bermain dengan binatang peliharaan Anda5. Latihan Mindfulness
Saat menggunakan perangkat digital, cobalah untuk lebih sadar dan hadir. Tanyakan pada diri sendiri, 'Apakah saya benar-benar membutuhkan ini saat ini?'Kebisingan digital menenggelamkan suara intuisi kita dan menghambat kreativitas. Detoks digital menciptakan ruang hening yang menghubungkan kembali kita dengan diri yang paling dalam, mendengarkan bisikan intuisi, dan menyalakan lagi api kreativitas kita. Meski demikian, proses digital detox membutuhkan waktu dan kesabaran, jadi, jangan berkecil hati, ya, jika awalnya terasa sulit!
Teks: Mardyana Ulva
Foto: Unsplash, Pexels
Topic
WellnessAuthor
DEWI INDONESIATRENDING RIGHT THIS VERY SECOND
PROFILE
Semangat Berbagi Dewi Makes