Hilangkan Bekas Jerawat dengan 3 Produk Ini
Sudah beberapa tahun terakhir saya berkutat dengan jerawat. Meskipun dalam setahun terakhir ini kondisi wajah sudah cukup membaik, tetapi setiap beberapa waktu jerawat tetap muncul dan meninggalkan bekas yang semakin menumpuk. Maka sudah setahun terakhir ini saya mencari berbagai cara untuk sebisa mungkin meminimalisasi munculnya jerawat baru sembari memudarkan bekasnya.
Belakangan ini saya pun mencoba rutinitas skincare baru yang lebih sederhana dan tidak neko-neko, terutama untuk malam hari. Dan hasilnya cukup efisien. Berikut tiga produk yang saya rutin gunakan untuk mengurangi jerawat dan memudarkan bekasnya selama tiga bulan terakhir.
Booster
Baru kali ini saya berkenalan dengan booster. Booster adalah produk skincare yang dianjurkan untuk digunakan paling awal. Seperti namanya, booster digadang-gadang bisa memaksimalkan efektivitas produk skincare yang Anda gunakan setelahnya. Selain itu biasanya booster juga menawarkan khasiat lain seperti hidrasi tambahan atau meningkatkan elastisitas kulit.
Dulu saya pikir booster adalah akal-akalan banyak skincare brand untuk mengeruk keuntungan lebih. Tapi akhirnya saya mencobanya juga, kebetulan tempo hari saya mendapat sampel booster, yaitu Shiseido Ultimune Power Infusing Concentrate. Menurut klaimnya, produk yang diperkaya dengan Reishi Mushroom sebagai agen anti-okisdan ampuh ini bisa bermanfaat untuk meningkatkan imunitas kulit, melembapkan, serta menyamarkan tanda-tanda penuaan.
Kulit saya termasuk jenis kombinasi cenderung kering dan dehidrasi. Sering kali area sekitar mulut saya menjadi sangat kering, tetapi sejak menggunakan booster secara rutin perlu saya akui kondisi kulit saya menjadi lebih berimbang dan lembap.
Salicylic Acid
Sudah sejak lama saya tahu Salicylic Acid adalah salah satu zat yang ampuh mengatasi jerawat. Namun belum pernah saya mencoba menggunakan serum Salicylic Acid tok. Belakangan akhirnya saya mencoba menggunakan Salicylic Aicd 2% Solution dari The Ordinary. Kulit saya memang tidak sensitif sehingga tidak memerlukan tahapan adaptasi yang berarti. Dan entah karena pengaruh booster atau bukan, tetapi saya melihat hasil yang cukup signifikan dari penggunaan Salicylic Acid ini.
Pertama, produk ini membantu mengurangi pembentukan jerawat baru. Kedua, Salicylic Acid juga ternyata cukup efektif dalam memudarkan hiperpigmentasi.
Rosehip Oil
Produk terakhir yang ada dalam rutinitas perawatan kulit wajah saya belakangan ini adalah rosehip oil. Banyak orang yang merekomendasikan rosehip oil kepada saya. Entah itu sahabat atau para influencer lewat ulasan-ulasan mereka. Saya pun akhirnya mencoba minyak wajah yang jadi holy grail banyak orang ini, terlepas dari berbagai merknya.
Ternyata reputasi minyak wajah ini tak main-main. Meski belum bersih sepenuhnya, tetapi rosehip oil ini mampu memudarkan hiperpigmentasi dengan cukup efisien. Minyak wajah ini juga memberikan kelembapan pada wajah dan berfungsi sebagai segel yang memastikan seluruh skincare yang saya gunakan sebelumnya menyerap sempurna ke lapisan kulit paling dalam. (SIR). Foto: Dok. Istimewa.
Topic
BeautyAuthor
DEWI INDONESIAARTIKEL LAINNYA
Alkohol dan sabun cuci tangan bisa membuat kulit kering dan pecah-pecah, berikut ini beberapa cara mengatasinya....
Cegah masalah kulit akibat penggunaan masker yang intens di era New Normal...
