Manarai, Oase yang Hip dan Happening di Nusa Dua, Bali
ISMAYA Group membawa warna baru di area pantai Nusa Dua yang terkenal akan pasir putihnya.
6 Dec 2018


1 / 9
Area Nusa Dua yang tersohor berkat pantainya yang bersih dan tenang, dengan pasir halus yang berwarna putih serta air biru bening bagai kristal, menjadi lokasi yang dipilih oleh ISMAYA Group untuk membuka beach club pertamanya. Manarai yang mengambil lokasi di dalam lingkup area Sofitel Nusa Dua resmi dibuka pada pertengahan tahun 2018, dan langsung menjadi destinasi lifestyle yang populer.

“Banyak tamu yang menginap di area Nusa Dua yang sangat senang dengan dibukanya Manarai, karena mereka tidak perlu jauh-jauh ke area Seminyak untuk mencari sedikit keramaian. Mereka memang memilih tinggal di Nusa Dua untuk melarikan diri dari hiruk pikuk perkotaan, tapi kadang mereka ingin menikmati suasana yang lebih ‘hidup’ namun tidak terlalu berlebihan—di sini lah Manarai hadir sebagai jawaban,” jelas Divina Lune, Assistant Operational Manager Manarai, saat menemui Dewi di suatu siang.

Desain Manarai yang didominasi warna biru, merefleksikan warna air laut yang ada di hadapannya, dengan garis desain yang memadukan antara gaya Bali tradisional dan gaya modern kontemporer. Lanskap ruangnya dibuat agar terlihat seamless, mulai dari area restoran keluar ke arah outdoor lounge, kolam renang, hingga ke garis pantai. Dua buah kolam renang yang dikelilingi day bed siap menampung para tamu yang ingin bersantai sambil menikmati musik dan hiburan berkualitas yang dikurasi oleh ISMAYA Group dan merupakan salah satu keahlian grup ini.

Untuk menu, Executive Chef Stefan Poyet menciptakan seleksi yang mengedepankan comfort food serta banyak pilihan sehat bagi mereka yang health conscious, baik dalam rasa lokal maupun internasional. Maka tersajilah Deep Fried Calamari and Prawn with Black Ink Aioli yang renyah dan gurih sebagai pembuka makan siang hari itu. Di sisi lain, Freekeh Grain Salad dengan campuran quinoa, barley, delima, kismis, dan guyuran cumin yogurt yang sangat kental nuansa Mediterranean menjadi penyeimbang lewat cita rasanya yang segar.

Untuk pilihan main course, Dewi dimanjakan dengan tiga pilihan. Ada Poke Bowl dengan taburan daging salmon sashimi, rumput laut, edamame, alpukat, dan acar jahe sebagai pilihan menu sehat yang tidak terlalu berat. Sepiring pasta dengan citarasa ringan namun kaya, Mixed Seafood Linguine Aglio Olio yang bertabur daging kerang hijau, cumi, udang, dan ikan membuat lidah menari. Sementara Unagi Fried Rice yang gurih dan kaya dengan sedikit sentuhan smoky sangat membelai lidah dengan citarasa yang familier dan ya, comforting. Sajian nasi goreng ini dilengkapi dengan sepotong pan seared salmon dan taburan tobiko.

Sesi makan siang kami ditutup dengan sepiring sajian penutup yang sangat menyegarkan, yaitu Passionate Dragon. Potongan buah naga merah berpadu dengan sorbet markisa, saus raspberry dan markisa, serta taburan buah raspberry kering. Perpaduan rasa manis dan asam yang segar menggelitik lidah, ditambah dengan visual yang menggoda berkat warna-warna cerah. Dari jajaran minuman cocktail, sangat terasa nuansa tropikal pantai dan Bali dalam tiap ramuan. Dewi pun memesan Girlfriend, Yes! yang merupakan campuran dari sorbet kelapa dan champagne dan Manarai Spritz yang menggunakan gin, Bali pomelo cordial, guava, sparkling wine, dan daun basil sebagai campuransangat tepat untuk dibawa bersantai di pinggir kolam renang sambil menunggu matahari terbenam. (MU) Foto: MU, Dok. Manarai 
 
 

 

Author

DEWI INDONESIA