Sinta Tantra Mencuri Perhatian Publik Seni Inggris
Di Inggris, seorang perempuan perupa berdarah Bali ramai diperbincangkan publik seni rupa.
24 Jan 2013


1 / 1
Sudah kenal dengan Sinta Tantra? Lahir di New York pada 1979, perempuan yang memiliki darah Indonesia itu kini unjuk gigi dalam peta seni rupa di Inggris dengan karya-karya mural dan instalasi bercorak geometris yang penuh warna. Ia mencuri perhatian dengan keberaniannya mengeksplorasi warna dan menggunakan motif-motif linear, dengan sesekali menampilkan ‘ke-Bali-an’nya lewat siluet pepohonan tropis yang terasa eksotis. Meski baru pada 2006 ia total terjun ke dalam pasar seni rupa, karya Sinta telah banyak dipesan dan mengisi banyak ruang publik di London serta beberapa di kota lain seperti Liverpool. Di Indonesia, Sintra yang lulusan Slade School of Fine Art, University College of Art (2003) dan Royal Academy Schools (2006) pernah menggelar pameran tunggal di Gaya Fusion Gallery Bali pada 2009 silam.
14 Januari lalu, Sinta berkolaborasi dengan Nick Hornby, seorang teman sekolahnya di Slade School dalam pameran bertajuk Nick Hornby & Sinta Tantra: Collaborative Work di One Canada Square, Canary Wharf, London.  “Untuk pameran ini, Horby dan Tantra membuat satu seri karya tiga dimensi dan beberapa karya dua dimensi yang masih berkaitan dengan karya tiga dimensi mereka. Patung-patung Horby yang berwarna putih diwarnai oleh Tantra dengan gayanya serta maket patung yang berukuran lebih besar yang dibuat berdasarkan komposisi warna Tantra dan akan dibuat oleh Hornby bekerjasama dengan arsitek Patrick Tantra. Kedua seniman juga akan bekerjasama dengan fotografer Sylvain Deleu untuk sebuah proyek lain,” Ann Elliott, kurator pameran mengatakan. Jika Anda tengah berada di London pada 12 Februari 2013 mendatang, sempatkan singgah ke One Canada Square karena pada hari itu, Ann Elliot beserta kedua seniman, Sinta dan Nick akan mengadakan tur keliling lokasi pameran dan Anda akan punya banyak kesempatan berbincang dengan mereka. (ISA), Foto: Dok. Canary Wharf

 

Author

DEWI INDONESIA